Pasuruan, NU Online Jatim
Pimpinan Komisariat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) se-Cabang Bangil, Kabupaten Pasuruan dan Pengurus Cabang (PC) LP Ma’arif NU Bangil menggelar Seminar Cakap Literasi Digital yang dipusatkan di Graha Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) kecamatan setempat, Kamis (02/03/2023).
Wakil Ketua PC Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Bangil, H Afifuddin mengatakan, keberadaan media sosial atau medsos sangat dibutuhkan agar masyarakat dapat menggambarkan dan mengetahui aktivitas dan karya yang ada di organisasi itu sendiri. Keaktifan media sosial juga bisa digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan publikasi sebuah organisasi.
“Adanya media sosial di zaman ini sangat membantu dalam sebuah organisasi, ini menjadi salah satu adanya ukuran kemajuan organisasi itu sendiri,” katanya.
Menurutnya, IPNU-IPPNU harus melek digital, tanpa itu maka nalar sehat dan pribadi unggul tidak akan berguna. Oleh karena itu, ia mengajak pengurus NU untuk komitmen dan berkontribusi secara optimal untuk mengawal dan melahirkan generasi emas Nahdliyin. Sebab mereka akan menjadi pilar 100 tahun kemerdekaan Indonesia.
“Waktu kita tidak banyak, tapi saya rasa IPNU-IPPNU punya organ untuk melakukan kolaborasi dan personilnya mampu menyingkirkan ego pribadi dan kepentingan diri sendiri untuk kemudian berkhidmah bersama menyiapkan generasi emas ini,” ungkapnya.
Dirinya menjelaskan, kader IPNU-IPPNU agar selalu mengupgrade diri sesuai perkembangan zaman. Peningkatan merupakan sebuah keniscayaan yang harus diwujudkan.
“Mau tidak mau, IPNU-IPPNU harus mengenal banyak hal, seperti memahami literasi digital. Ini sudah menjadi tren kehidupan masyarakat kita,” jelasnya.
Generasi Z, lanjutnya, sering disebut sebagai generation memiliki keunggulan mampu melakukan multitasking atau bisa melakukan berbagai kegiatan dalam satu waktu, misalnya menggunakan komputer, memainkan sosial media, dan mendengarkan musik dalam satu waktu yang sama.
“Mereka itu kini lebih melek dengan literasi digital contohnya kita lebih senang belanja online karena lebih praktis dan memudahkan,” tutupnya.