PPIH: 8 Jamaah Haji Indonesia Wafat

Jakarta, NU Online

Hingga saat ini, sebanyak 8 orang jamaah haji Indonesia dinyatakan wafat di Madinah. Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Pelayanan Kedatangan dan Kepulangan PPIH Arab Saudi, Edayanti Dasril saat konferensi pers lewat akun youtube Kemenag RI, Kamis (1/07/2023).

“Jamaah yang wafat 8 orang, dishalatkan di masjid Nabawi dan dimakamkan di makam Baqi,” jelas Edayanti.

Selanjutnya, jamaah haji Indonesia yang wafat dalam perjalanan maka ibadah hajinya akan dibadalkan oleh petugas yang sudah disiapkan oleh Kementerian Agama RI. “Sesuai ketentuan, jamaah haji yang wafat akan dibadalkan,” imbuhnya. 

Edayanti menjelaskan, sebanyak 47.775 jamaah haji Indonesia beserta petugas haji sudah mendarat di Madinah, Arab Saudi. Secara bertahap, selanjutnya jamaah yang sudah sampai di Madinah akan bertolak ke Makkah secara bertahap untuk melakukan umroh.

“Berdasarkan data, hingga tanggal 31 Mei 2023 pukul 24.00 jumlah jamaah dan petugas yang sampai di Madinah berjumlah 47.775 atau 124 kelompok terbang,” jelasnya.

Ia menambahkan, jamaah dan petugas yang masuk asrama haji pada 01 Juni 2023 berjumlah 6.296 orang. Terdiri dari embarkasi Aceh sebanyak 393 orang atau satu kloter. 

Selanjutnya dari embarkasi Medan ada 360 orang atau 1 kloter, Batam 374 orang/1 kloter, Palembang 360 jamaah/1 kloter. Embarkasi Jakarta pondok gede sebanyak 1.553 orang tergabung dalam empat kloter, embarkasi Jakarta-Bekasi berjumlah 814 orang terbagi dalam 2 kloter.

“Disusul embarkasi Solo berjumlah 1350 orang/3 kloter, Banjarmasin sebanyak 325 orang/1 kloter, embarkasi Kertajati 374 jamaah, embarkasi Makassar 393 jamaah atau satu kloter,” ujarnya.

Waspada suhu panas

Edayanti Dasril menjelaskan hingga hari kesepuluh operasional penyelenggaraan haji 1444 H berjalan lancar, aman dan terkendali. Jamaah haji yang masuk gelombang satu secara bertahap diberangkatkan dari sejumlah daerah dan mendarat di bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah.

Cuaca di Arab Saudi berkisar antara 40 hingga 50 derajat celcius. Jamaah haji, khususnya yang lansia untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya dengan mengindahkan anjuran pemerintah. “Tetap menjaga kesehatan, mengurangi aktivitas di luar hotel, masjid, dan istirahat yang cukup,” pesannya.

Ia juga mengingatkan kepada jamaah haji Indonesia untuk menggunakan alas kaki dan kaos kaki ketika keluar hotel untuk menghindari kaki melepuh. Bagi jama’ah yang kehilangan alas kaki, diminta untuk tidak memaksakan diri segera pulang ke hotel tanpa sandal di siang hari. 

“Segera temui petugas dan minta bantuan. Jangan lupa, bawa selalu dan minum air mineral serta oralit satu sachet per hari. 

Ia juga meminta jamaah haji Indonesia untuk mencatat dan membawa nomor kamar serta nama hotel sebelum berangkat ke masjid Nabawi dan Masjidil Haram. Selalu menggunakan identitas pengenal, terutama gelang jamaah. 

“Jamaah diminta selalu berkelompok dan jangan memisahkan diri. Untuk saling membantu dan tolong menolong antar jamaah, jangan sungkan untuk minta bantuan ke petugas, selama berada di embarkasi, pesawat, di Madinah,” tandas Edayanti.

Kontributor: Syarif Abdurrahman

Editor: Fathoni Ahmad

Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.

https://www.nu.or.id/nasional/ppih-8-jamaah-haji-indonesia-wafat-30f1G

Author: Zant