Harlah Ke-40, MI Ma’arif NU Pangebatan Banyumas Gelar Istighotsah

Banyumas, NU Online Jateng 
Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ma’arif NU 01 Pangebatan, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas siap merealisasikan tema besar yang didengungkan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) saat memasuki era 100 tahun kedua melalui gerakan ‘Mendigdayakan Madrasah NU’.

Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Karanglewas Kiai Nardi Zaenurrohim mengatakan, sebagai satuan pendidikan di bawah NU, MI Ma’arif NU Pangebatan harus bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.

Menurutnya, satuan pendidikan juga mengemban misi dakwah NU, seluruh aktivitas pendidikan di dalamnya menjadi bagian dari strategi perluasan wawasan dan jangkauan dakwah NU.

“Karena itu pengajian rutin yang ada selama ini tetap terus dilanggengkan di madrasah ini,” ujarnya dalam acara istighotsah, doa bersama, potong tumpeng syukur, dan pengajian rutin dalam rangka harlah MI Ma’arif NU Pangebatan di kampus setempat pada Ahad (2/7/2023). 

Kepala MI Ma’arif NU 01 Pangebatan Nur Khasanah menjelaskan, merawat jagat dan membangun peradaban yang diusung sebagai tema besar dalam memperingati 100 tahun NU dijadikan inspirasi dalam memperingati hari lahir (harlah) ke-40.

“Dalam harlah ke-40 ini kami menggelorakan gerakan mendigdayakan madrasah NU, bertekad merawat tradisi, menebar menebar kreasi, dan mencintai negeri menuju kebangkitan peserta didik,” ucapnya kepada NU Online, Jumat (7/7/2023).

Disampaikan, melalui gerakan ini diharapkan pada diri para guru dan peserta didik  tertanam semangat dan tekad merawat tradisi, menebar kreasi, dan mencintai negeri menuju kebangkitan dan semangat baru.

“Pada usianya yang ke-40 tahun ini diharapkan seluruh guru dan tenaga kependidikan gerak langkahnya senantiasa diorientasikan untuk terus meningkatkan kualitas keilmuan dan menambah wawasan peserta didik,” pungkasnya.

Pengirim: Djarmanto 


https://jateng.nu.or.id/dinamika/harlah-ke-40-mi-ma-arif-nu-pangebatan-banyumas-gelar-istighotsah-XCIOT

Author: Zant