Ketika seseorang mendapatkan kesenangan di dunia yang bermula dari kemaksiatan hasil penyesatan bujuk rayu setan, kelak ia akan mengakui bahwa dirinya memang telah merasakan kenikmatan itu lalu ia mengatakan bahwa dirinya telah disesatkan oleh setan.
Kelak pada hari kiamat ketika Allah mengumpulkan orang-orang yang sesat, begitu juga jin dan setan yang menyesatkan, maka Allah berfirman kepada sekawaman jin dan setan; kamu semua telah membujuk dan menyesatkan banyak manusia untuk melakukan kemaksiatan.
Lalu manusia yang sesatpun memberikan pengakuan tentang apa yang telah terjadi dan perihal kenikmatan hasil kemaksiatan yang mereka nikmati. Sungguh mereka akan ditempatkan di neraka untuk selama-lamanya kecuali jika Allah menghendaki lain.
Firman Allah dalam Al-Qur’an Surat Al-An’am Ayat 128:
وَيَوۡمَ يَحۡشُرُهُمۡ جَمِيۡعًا ۚ يٰمَعۡشَرَ الۡجِنِّ قَدِ اسۡتَكۡثَرۡتُمۡ مِّنَ الۡاِنۡسِۚ وَقَالَ اَوۡلِيٰٓـئُهُمۡ مِّنَ الۡاِنۡسِ رَبَّنَا اسۡتَمۡتَعَ بَعۡضُنَا بِبَعۡضٍ وَّبَلَغۡنَاۤ اَجَلَـنَا الَّذِىۡۤ اَجَّلۡتَ لَـنَا ؕ قَالَ النَّارُ مَثۡوٰٮكُمۡ خٰلِدِيۡنَ فِيۡهَاۤ اِلَّا مَا شَآءَ اللّٰهُؕ اِنَّ رَبَّكَ حَكِيۡمٌ عَلِيۡمٌ
Artinya:
Dan (ingatlah) pada hari ketika Dia mengumpulkan mereka semua (dan Allah berfirman), “Wahai golongan jin! Kamu telah banyak (menyesatkan) manusia.” Dan kawan-kawan mereka dari golongan manusia berkata, “Ya Tuhan, kami telah saling mendapatkan kesenangan dan sekarang waktu yang telah Engkau tentukan buat kami telah datang.” Allah berfirman, “Nerakalah tempat kamu selama-lamanya, kecuali jika Allah menghendaki lain.” Sungguh, Tuhanmu Maha Bijaksana, Maha Mengetahui. (QS Al-An’am : 128)
Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri
https://jateng.nu.or.id/taushiyah/pengakuan-orang-yang-tersesat-m6PZ5