Wonosobo, NU Online Jateng
Universitas Sains Al-Qur’an (Unsiq) Jawa Tengah di Wonosobo terkenal dengan universitas Qur’ani yang memiliki Al-Qur’an akbar yang sudah dibuat sejak pertama kampus tersebut didirikan.
Salah satu karyanya yakni Al-Qur’an akbar yang dibuat oleh Unsiq diberikan kepada Presiden RI H Joko Widodo saat melakukan kunjungan di Masjid Shekh Zayed Solo yang berada di Jl Ahmad Yani Surakarta pada Kamis(21/9/2023).
Rektor Unsiq Zainal Sukawi mengatakan, Al-Qur’an yang diberikan kepada Presiden RI mencapai berat 500 kg merupakan Al-Qur’an ke-10 yang tersebar di dunia. Penulisan Al-Qur’an dilakukan oleh tim ahli Unsiq yang berada di kampus 2.
“Al-Qur’an akbar ini merupakan Al-Qur’an terbesar di dunia yang memiliki ukuran 3×3 meter dengan berat 501 kg,” ujarnya saat penyerahan.
Disampaikan, penulisan Al-Qur’an akbar dimulai sejak tahun 2017 saat presiden Jokowi datang ke Wonosobo tepatnya di Pesantren Al-Asyari’ah Kalibeber.
“Pada saat memulai penulisan, Presiden Jokowi menuliskan huruf ba’ dalam mushaf Al-Qur’an akbar dan pada kesempatan kali ini Presiden Jokowi menuliskan huruf sin untuk menyempurnakan mushaf tersebut,” terangnya kepada NU Online Jateng Jumat (22/9/2023).
Setelah Presiden Jokowi menerima mushaf Al-Qur’an akbar, presiden langsung menyerahkan Al-Qur’an akbar kepada Pengurus Masjid Syekh Zayed agar dapat memberi manfaat bagi warga Solo dan lebih lagi kepada masyarakat luas.
Pengurus masjid sekaligus Direktur Oprasional Masjid Syekh Zayed Solo Munajat menyampaikan, Al-Qur’an akbar akan dibuka setiap hari untuk mendorong masyarakat mencintai Al-Qur’an.
“Semoga dengan adanya Al-Qur’an akbar ini dapat mendorong masyarakat mencintai Al-Qur’an dan ini akan dibuka setiap hari,” ucapnya.
Munajat menyebutkan, dalam momen tertentu Al-Qur’an akan dibuka dan dibacakan ayatnya. “Pada waktu tertentu Al-Qur’an sumbangan dari Unsiq Jateng kepada presiden RI ini akan dibuka dan dibacakan ayatnya sebelum shalat,” pungkasnya.
Pengirim: Nayunda
https://jateng.nu.or.id/nasional/presiden-jokowi-terima-al-qur-an-akbar-karya-unsiq-jateng-1u3eT