Nganjuk, NU Online Jatim
Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Nganjuk menggelar Pelatihan Administrasi Takmir Masjid dan Perwakafan. Kegiatan tersebut dipusatkan di Pondok Pesantren Miftahul Huda Keringan, Nganjuk, Sabtu (05/11/2023).
Ketua LTMNU PCNU Nganjuk, M Muad menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan untuk melakukan koordinasi dengan para takmir masjid, khususnya membahas terkait kondisi masjid di daerahnya masing-masing.
“Acara ini bertujuan untuk berkonsolidasi takmir masjid dalam naungan NU secara ideologi maupun secara legalitas,” ungkap Gus Muad kepada NU Online Jatim, Ahad (06/11/2023).
Selain itu, pelatihan ini bertujuan untuk menertibkan masjid-masjid yang belum mempunyai izin operasional atau izin masjid. Di samping itu, juga memberikan pemahaman pentingnya administrasi bagi pengelola masjid atau takmir masjid sehingga amanah dari jamaah dapat dipertanggung jawabkan dengan baik dan benar.
“LTMNU berusaha menampung aspirasi mengenai problematika ketakmiran masjid yang ada di Kabupaten Nganjuk. Ternyata banyak kendala, pertama status wakaf yang belum selesai, kedua tentang target dari dan sudah saatnya takmir masjid di Nganjuk maju, menguasai tentang fikih kemasjidan, administrasi dan sebagainya,” ungkapnya.
Pria yang juga Sekretaris IKA PMII Nganjuk itu mengingatkan kepada peserta bahwa takmir masjid bukanlah penguasa masjid, namun pelayanan umat. Maka dari itu, takmir masjid diharapkan melayani tamu-tamu Allah yang datang ke masjid dari segi aspek ibadah, sosial, kesehatan hingga ekonomi.
Bahkan, lanjut Gus Muad, hendaknya takmir masjid membangun jamaah bukan pada fisik masjid semata. Akan tetapi melakuan pembangunan melalui pembinaan yang rutin dan sistematis. “Karena masjid seharusnya memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat, agar masyarakat merasa nyaman dan aman,” ujarnya.
Diketahui, turut hadir dalam kegiatan ini Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Huda KH Roni Sya’roni dan KH Qolyubi Dahlan, Ketua PCNU Nganjuk KH M Hasyim Afandi, Ketua Lembaga Wakaf Nahdlatul Ulama (LWPNU) Nganjuk Nur Hidayat, dan segenap pengurus LTMNU Nganjuk.
Kegiatan tersebut diikuti oleh lebih dari 150 peserta. Mereka merupakan perwakilan dari 20 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Nganjuk.