Semarang, NU Online Jateng
Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ivet (Unisvet) Semarang mensyiarkan masjid kampus melalui kegiatan kajian muslimah secara berkala yang diikuti civitas akademika Unisvet dengan majelis-majelis taklim muslimah di berbagai daerah di Jawa Tengah.
Dekan FAI Unisvet Siti Maemunah mengatakan, dalam menyelenggarakan kegiatan ini pihaknya menjalin kerja sama dengan Unit Kerohanian Islam (UKKI) dan Takmir Masjid Al-Fattah yang berada di lingkungan kampus Unisvet.
“Gedung Sportorium Unisvet tidak mampu menampung ribuan jamaah, sebagian jamaah mengikuti kegiatan di masjid dan halaman kantor Yayasan Pembina IKIP Vetetan Semarang, Ahad (1/12/2023) lalu,” kata Maemunah.
Dalam siaran pers Humas FAI Unisvet yang diterima redaksi NU Online Jateng, Sabtu (9/12/2023) Maemunah menyampaikan, kegiatan majelis kajian muslimah menampilkan mubalighah kondang Ustadzah Halimah Alaydrus yang mengusung tema ‘Menjaga Kebersihan Hati’.
Ustadzah Halimah Alaydrus mengatakan, tiga alasan kenapa harus menjaga kebersihan hati. Pertama, Hati itu adalah raja yang ditaati. Kalau hatinya benar rakyatnya benar semua. Asal hatinya benar semuanya menjadi benar. Orang yg hatinya benar hidupnya bakal benar. Kalau ingin hidup diakhiri dengan baik maka perbaiki hatimu, semuanya ada di dalam hatimu.
“Kedua, karena segala kebaikan Allah letakkan di hati. Hal terindah yang Allah turunkan namanya Iman dan Iman letaknya di dalam hati. Hal terindah yang Allah turunkan ke atas muka bumi adalah Cinta. Cinta kepada Allah, cinta kepada Rasulullah, dan cinta apapun kepada apapun yang mendekatkan Allah dan Rasulnya,” katanya.
Ketiga lanjutnya, sebab nilai kita ada pada hati. Kita duduk bersama di tempat ini, apakah nilainya sama di sisi Allah. Tidak demi Allah, nilai kita tidak sama. Kita duduk di sini ada yang di bawah dan ada yang di atas, bukan berarti yang di atas nilainya lebih tinggi.
“Bukan berarti yang dekat dengan dirinya secara fisik nilainya lebih tinggi. Nilai kita di manapun kita berada, nilai kita penentuan baik buruknya kita ada pada hati kita. Ia adalah pusat pandangan Allah kepada kita,” terangnya.
Dia menambahkan, kegiatan ini menjadi sarana belajar/ngaji, dakwah, menjaga ukhuwah dan silaturahmi baik di internal kampus maupun masyarakat Jateng secara luas, dan harapannya kegiatan kajian Islam ini bisa dijadikan agenda rutin.
Di tengah berlangsungnya kegiatan, hujan lebat turun membasahi komplek kampus Unisvet, namun tidak menyurutkan semangat para jamaah yang mebgikuti acara ini sampai selesai.
Pengirim: Aklis
