Pesan PCNU Trenggalek untuk Jamaah Haji: Jangan Terlalu Mepet Walimatus Safar

Trenggalek, NU Online Jatim

Keberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH) di Kabupaten Trenggalek ke Tanah Suci dijadwalkan pada awal Juni 2024 mendatang. Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Trenggalek berpesan kepada seluruh CJH yang berangkat melalui KBIHU NU agar tidak mengadakan walimatus safar yang terlalu dekat dengan keberangkatan.

 

Ketua PCNU Trenggalek, Agus Yusuful Hamdani mengungkapkan bahwa seluruh CJH di Trenggalek memiliki waktu 2 minggu untuk mempersiapkan segalanya. Sehingga tidak perlu bepergian keluar rumah, menjaga kesehatan serta menata kesiapan lahir dan batin. 

 

“Termasuk ketika walimatus safar jangan sampai terlalu mepet, karena akan menguras pikiran dan stamina. Tasyakuran walimatus safar itu lakukan jauh sebelum hari keberangkatan,” ujar Agus Yusuful Hamdani, Jumat (17/05/2024).

 

Menurut Gus Yusuf, perihal kesehatan menjadi sangat penting karena ini adalah ibadah fisik.

“Jangan sampai ketika menjelang berangkat tidak memiliki stamina yang fit. Sehingga CJH mulai saat ini bisa dijaga kesehatannya, karena jadwal sudah pasti, maka mohon melakukan kegiatan penunjang lebih bisa diperhatikan,” terangnya.

 

Salah satu Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatullah (Haya) Pule ini menerangkan jamaah haji yang bergabung dalam KBIH NU di tahun ini sejumlah 206 orang. “Kami berharap agar para jamaah ini bisa melaksanakan ibadah dengan baik,” terangnya.

 

Pemenuhan sarana

Gus Yusuf berupaya dalam rangka pemenuhan sarana berupa lokasi manasik haji, PCNU Trenggalek telah melakukan proses pembangunan miniatur ka’bah serta penunjang lainnya. Tepatnya berada di Desa Karangan, Kecamatan Karangan atau yang kelak akan menjadi NU Center sudah bisa digunakan manasik haji tahun depan.

 

“Saya yakin tahun depan kita pastikan bisa menggunakan sarana oleh PCNU Trenggalek. Selama ini kita masih harus ke Asrama Haji Surabaya, kadang di Semarang atau di alun-alun dengan fasilitas seadanya. Karena memang bukan sarana khsusus untuk manasik haji umroh sehingga kurang efektif dan maksimal,” imbuhnya.

 

Sebagai informasi, dari laman resmi Kemenag Trenggalek jumlah CJH 2024  sebanyak 456 orang. Sementara ada 81 jamaah haji cadangan yang melunasi dan mengikuti kegiatan bimbingan manasik masal tahap I di bulan kemarin.


https://jatim.nu.or.id/matraman/pesan-pcnu-trenggalek-untuk-jamaah-haji-jangan-terlalu-mepet-walimatus-safar-NzxiH

Author: Zant