Pasuruan, NU Online Jatim
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Pasuruan, Ahmad Adib Muhdi meminta kader bersikap netral dan menjauhi politik praktis. Imbauan tersebut penting menjelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pasuruan.
“Organisasi melarang kader tidak berpolitik praktis dan lembaganya bersikap netral,” ujarnya saat Rapat Kordinasi (Rakor) ISNU Pasuruan di Desa Wonojati, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Senin (08/07/2024).
Ia menyebutkan, imbauan tersebut selaras dengan Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD-PRT) ISNU. Hal itu berlaku untuk seluruh kader di semua tingkatan kepengurusan, baik di tingkat PC maupun Pimpinan Anak Cabang (PAC) ISNU se Kabupaten Pasuruan.
Dikatakan, banyak kader ISNU Pasuruan yang terlibat sebagai penyelenggara Pilkada, baik di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa. Menurutnya, seorang penyelenggara memang dilarang terlibat politik praktis.
“Bahkan, meskipun misal tidak ada yang menjadi penyelenggara sekalipun, ISNU Pasuruan tidak akan melakukan politik praktis, karena dalam PD-PRT sudah dilarang,” tegasnya.
“Siapapun yang terpilih maka itu merupakan pilihan rakyat dan kita harus mengikuti dan mendukung program-programnya” imbuhnya.
Selain itu, dosen Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan itu menyampaikan, tujuan rakor kali ini adalah untuk koordinasi dan konsolidasi organisasi agar kinerja pengurus di tingkat kecamatan tetap kondusif.
“Pasca ISNU Pasuruan melaunching buku dan produk kopi, kami ingin ISNU di tingkat kecamatan juga terkonsolidasi dan terorganisir dengan baik,” katanya.
Menurutnya, tanggung jawab melakukan konsolidasi organisasi di tingkat kecamatan membutuhkan waktu dan ketelitian yang cukup banyak dan lebih berat.
“Tanggung jawab menggerakkan sarjana di tingkat kecamatan sangat berat, karena di samping harus mampu menyelenggarakan kegiatan secara mandiri juga harus mampu berperan aktif dalam membantu program kerja MWCNU setempat,” tandasnya.
https://jatim.nu.or.id/tapal-kuda/jelang-pilkada-isnu-pasuruan-minta-kader-bersikap-netral-iVHUv