Malang, NU Online Jateng
Lalu Muhammad Salikurrahman mahasiswa magister Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII), meraih prestasi Best Presenter dalam The 3rd International Conference on Islamic Studies, Science, Language, Law, Education, Economic, and Humanities (IC-ISLEH), Rabu (16/10/2024).
Konferensi yang berlangsung pada 15-16 Oktober 2024 di Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang ini mengusung tema Redefining Islamic Education in Light of Sustainable Development Goals (SDGs).
Pada kesempatan itu, Lalu Muhammad Salikurrahman mempresentasikan karyanya yang berjudul ‘Integration of Local Wisdom Values and SDGs in Curriculum Development of Islamic Boarding Schools in East Lombok Regency’.
Ia menyoroti pentingnya mengintegrasikan nilai-nilai kearifan lokal dalam pengembangan kurikulum pesantren, guna memastikan pendidikan yang relevan dan berkelanjutan. Selain itu, ia juga menekankan bahwa pendekatan ini dapat membantu masyarakat Lombok dalam mencapai SDGs secara bersama-sama.
Lebih lanjut, Salikurrahman turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada dosen pembimbingnya H M Lutfi Mustofa yang telah memberikan dukungan dan apresiasi terhadap karyanya.
“Karya ini bukan hanya untuk akademisi, tetapi juga sebagai pengingat bagi masyarakat bahwa kita perlu memperhatikan dan mencapai tujuan bersama dalam mewujudkan SDGs,” ujarnya.
Lebih dari itu, Salikurrahman juga menunjukkan semangat juang dan optimisme yang tinggi untuk terus berkontribusi dalam dunia pendidikan dan pembangunan berkelanjutan.
“Kita bisa! Jika kemarin kaki kita terhambat oleh kekangan, semoga di masa depan kita tidak lagi terjatuh pada batu yang sama,” ucapnya.
Acara IC-ISLEH ini dihadiri oleh berbagai akademisi, peneliti, dan praktisi dari dalam dan luar negeri, yang saling bertukar ide dan pengalaman terkait pendidikan Islam dan pengembangan SDGs. Prestasi Salikurrahman diharapkan dapat memotivasi mahasiswa lain untuk terus aktif dalam penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, serta berkontribusi dalam isu-isu sosial yang penting.
Selain itu, hasil dari konferensi ini juga diharapkan dapat menjadi rekomendasi bagi pengembangan pendidikan Islam yang lebih baik dan berkelanjutan di masa mendatang.
Kontributor: Husna Mahmudah
