Pekalongan, NU Online Jateng
Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITS NU) Pekalongan menggelar Orientasi dan Ta’aruf Mahasiswa Baru (OSTAMARU) Jilid II pada 4-7 November 2024. Kegiatan ini digelar dengan mengangkat tema “Wujudkan Mahasiswa Berkarakter Cerdas, Beradab, dan Mandiri Menuju Indonesia Emas 2045.”
Ketua Panitia OSTAMARU menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan lanjutan dari OSTAMARU pertama yang sebelumnya telah diselenggarakan pada 2-5 September 2024 lalu yang diikuti sebanyak 207 mahasiswa baru.
“OSTAMARU Jilid II 4-7 November 2024, 246 di hari terakhir nanti ada Inagurasi yang salah satunya di meriahkan oleh teman-teman mahasiswa baru semua.” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor I ITS NU Pekalongan Dr. M. H. Ali Imron dalam sambutannya menyampaikan bahwa mahasiswa baru diwajibkan untuk mengaji di madrasah setiap hari Sabtu untuk meningkatkan pemahaman agama dan menumbuhkan serta meneladani adab alim ulama Nusantara.
“Bahwa cerdas di sini adalah ketika masih menjadi mahasiswa perbanyak bekal soft skill dan kompetensi. Soft skill itu membutuhkan proses dalam mendapatkannya, seperti public speaking, leadership, Bahasa asing, dan lain-lain,” lanjutnya.
Ali juga menerangkan bahwa soft skill sangat dibutuhkan dalam dunia kerja dan bukan hanya IPK saja. Sebab, menurutnya kedua hal tersebut perlu seimbang.
“Networking juga tidak kalah penting, karena dalam berbagai bidang baik yang nanti akan menjadi pekerja di perusahaan maupun fokus di bisnis jaringan kolaborasi dibutuhkan untuk menunjang keberhasilan ke depan,” sambungnya.
Lebih dari itu, menurut Ali, hal yang tidak kalah penting adalah kompetensi. Ia berpesan kepada seluruh mahasiswa baru untuk membekali diri mereka untuk meningkatkan kompetensi melalui studinya masing-masing.
“Banyak membekali diri di studinya masing-masing untuk meningkatkan kompetensi, untuk mendapatkan peluang yang besar dalam ke depannya kompetensi yang diraih harus skala nasional dan internasional. Maka teruslah berproses memperbanyak kompetensi sejak sekarang. Ketika kecerdasan sudah dimiliki maka kemandirian akan diraih,” pungkasnya