Banyumas, NU Online Jateng
Para kepala satuan pendidikan tingkat dasar khususnya Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di bawah pembinaan Lembaga Ma’arif Nahdlatul Ulama di Banyumas jangan mudah mengeluh saat ada kendala dalam menjalankan tugasnya.
Ketua Lembaga Pendidikan (LP) Ma’aruf NU Banyumas Prof Fauzi mengatakan, para Kepala SD dan MI Ma’arif NU harus bisa menjadi contoh guru-gurunya, tidak mudah mengeluh dengan tugas dan pekerjaan sebagai pendidik dan tidak mudah menyerah terhadap semua persoalan dan kendala yang dihadapinya.
“Sebagai pimpinan harus selalu optimis karena di balik setiap kesulitan banyak solusi,” kata Prof Fauzi saat menyampaikan pengarahan dalam rapat Koordinasi dan Pembinaan kepada 134 Kepala MI/SD NU se-Banyumas di Aula MI Ma’arif NU 01 Pangebatan, Karanglewas pada hari Kamis (6/10/2022).
Menurutnya, 134 orang kepala MI/SD Ma’arif NU di Banyumas yang mengikuti ini harus pandai, terampil dan rajin besyukur saat mengemban amanat sebagai pimpinan lembaga pendidikan di bawah NU.
“Menjadi kepala sekolah di lembaga pendidikan NU adalah tugas mulia dan sebuah kehormatan. Sebagai orang nomor satu di satuan pendidikan, harus kreatif dan inovatif dengan pandai-pandai memanfaatkan potensi lokal, menjauhi benturan, memperbanyak silaturahim, dan membangun suasana kekompakan pada satuan pendidikan di lingkungannya,” tegasnya.
Dia menambahkan, di organisasi NU banyak instrumen organisasi yang dapat dimanfaatkan untuk saling bantu dan dorong demi terwujudnya kemajuan bersama.
“Dalam hal pembiayaan misalnya, para pimpinan satuan pendidikan dapat bekerjasama dengan LAZISNU dalam memobilisasi potensi warga masyarakat khususnya nahdliyyin,” ucapnya.
Hasil kerja sama lanjutnya, bisa dibicarakan agar sama-sama memperoleh manfaat. Gerakan kolabiratif satuan pendidikan di NU bersama LAZISNU sudah dilaksanakan MI Ma’arif NU 01 Pangebatan, Kecamatan Karanglewas.
“Hasilnya bagus sekali, kami mengapresiasi program kerja sama ini, baik pihak LAZISNU maupun pihak madrasah sama-sama dinamis melalui program koin NU ini,” ungkapnya.
Kepala MI Ma’arif NU 01 Pangebatan, Kecamatan Karanglewas Nur Khasanah menjelaskan, rakor dan pembinaan ini sangat besar manfaatnya.
“Tidak hanya membicararakan peningkatan kualitas pendidikan saja tapi juga memaksimalkan kolaborasi antar potensi yang ada di dalam NU,” pungkasnya.
Pengirim: Djarmanto
