Semarang, NU Online Jateng
Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang melalui Program Studi (Prodi) Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) mengembangkan olah raga handball (bola tangan) dengan mendatangkan pelatih cabang olahraga (cabor) dari Denmark.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unwahas Muhlisin mengatakan, kehadiran pelatih cabor hanball dari Denmark itu diharapkan dapat meningkatkan minat mahasiswa Unwahas terutama mahasiswa prodi PJKR dalam menekuni cabor ini.
“Tonni Kjaer pelatih handball asal Denmark menyampaikan, kuliah umun dilanjutkan dengan pembekalan tentang teknik bermain handball yang baik,” kata Muhlisin melalui siaran pers Humas Unwahas yang diterima redaksi NU Online Jateng Jumat (21/10/2022).
Dijelaskan, kegiatan itu dilaksanakan di kampus FKIP, komplek kampus 2 Unwahas di Nongko Sawit, Gunungpati, Kota Semarang, Senin ( 17/10). Puluhan mahasiswa PKJR yang mengikuti agenda ini memperoleh berbagai informasi dan strategi untuk meningkatkan skill dalam bermain handball.
“Agenda kegiatan seperti ini sangat diperlukan dan bermanfaat bagi mahasiswa Unwahas terutama mahasiswa PKJR. Karena mereka tidak hanya dikenalkan secara teknik dan teoritis saja, tetapi juga diajak praktik langsung di lapangan,” terangnya.
Dia menambahkan, kuliah umum seperti ini sudah beberapa kali dilakukan oleh Prodi PJKR dalam upaya untuk meningkatkan skill dan mutu pendidikan. Bersamaan dengan itu dibarengi dengan peningkatan kualitas sarana prasarana penunjang seperti lapangan olahraga dan fasilitas penunjang lainnya.
Kepala Prodi PJKR Lusiana mengatakan, mahasiswa PJKR sangat antusias dalam menerima materi dari dosen tamu dari Denmark ini. Materi bersifat teoritis maupun praktis diikuti dengan tekun dan serius.
“Kesempatan berjumpa dengan pelatih kelas dunia dimanfaatkan para mahasiswa untuk mengupgrade diri sekaligus mempertajam skill yang dimilikinya,” katanya.
Melalui kegiatan ini pula ujarnya, di harapkan akan muncul bibit-bibit atlit handball yang bagus dari kalangan mahasiswa Unwahas.
“Untuk itu kami akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan pelatih profesional, sehingga mahasiswa PJKR akan mendapatkan kesempatan untuk menjadi atlet handball yang profesional dan dapat berprestasi di tingkat nasional maupun internasional,” pungkasnya.
Pengirim: Dani