Mengapa Rasulullah Harus Hijrah Ke Madinah?

Hijrah Rasullah saw dari Makkah ke Madinah yang diikuti oleh para sahabat bukanlah suatu tindakan kebetulan atau tindakan spontanitas, akan tetapi ada beberapa alasan yang mendasari. 

Salah satu dari sekian alasan adalah sikap dan tindakan biadab orang-orang kafir Makkah terhadap orang-orang yang telah menyatakan keimanannya.

   
Berbagai macam bentuk siksaan fisik telah dilancarkan, di samping siksaan-siksaan ringan seperti teror batin kepada orang-oramg Islam dan keluarganya. 

Salah satu siksaan berat dalam bentuk fisik adalah sebagaimana yang diperlakukan oleh orang-orang kafir Makkah kepada shahabat Bilal (seorang budak keturunan kulit hitam) yang telah menyatakan keimanannya. Mereka menelentangkan tubuh Bilal di atas hamparan pasir panas lalu perutnya ditindih dengan batu panas di tengah teriknya matahari. 

   
Adalah tindakan manusiawi jikalau sahabat Bilal ketika itu berdoa memohon kepada Allah SWT agar mereka yang biadab dilaknat. Doa sahabat bilal:

اللَّهُمَّ الْعَنْ شَيْبَةَ بْنَ رَبِيعَةَ وَعُتْبَةَ بْنَ رَبِيعَةَ وَأُمَيَّةَ بْنَ خَلَفٍ كَمَا أَخْرَجُونَا مِنْ أَرْضِنَا إِلَى أَرْضِ الْوَبَاءِ

Artinya:
Ya Allah! Laknatlah Syaibah bin Rabîah, Utbah bin Rabîah, dan Umayyah bin Khalaf sebagaimana mereka telah menyebabkan kami keluar dari negeri kami ke negeri derita. (Riwayat Bukhari)

Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri


https://jateng.nu.or.id/taushiyah/mengapa-rasulullah-harus-hijrah-ke-madinah-rTHFy

Author: Zant