Soroti Kedispilinan Pengurus di Tubuh NU, Gus Yahya: Kalau Ada yang Tidak Ikut Aturan, Coret!

Purwakarta, NU Online Jabar
Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat di Pondok Pesantren Al-Muhajirin Kabupaten Purwakarta pada Sabtu (17/12) dibuka secara langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf. Ia mengungkapkan, pihaknya telah berhasil menyelesaikan desain-desain fundamental yang diperlukan untuk membangun tertib organisasi yang lebih baik seperti pengesahan 19 aturan perkumpulan sebagai tambahan aturan yang sudah ada.

Ia menilai, aturan tersebut merupakan dasar-dasar tertib organisasi yang harus dijalankan.

“Saya minta disiplin penuh dari seluruh jajaran organisasi untuk mentaati aturan-aturan tersebut. Ini semua adalah bagian dari keinginan kita untuk membangun organisasi yang koheren,” jelasnya.

Dalam hal kedisiplinan dan aturan yang telah ditetapkan, sambungnya, PBNU tidak mau kompromi.

“Semuanya harus disiplin mengikuti aturan yang ada. Kalau ada yang tidak ikut aturan, coret. Jadi siap-siap saja. karena ini prinsip fundamental yang harus dijalankan,” tegasnya.

Gus Yahya juga menambahkan, PBNU juga telah menyelesaikan desain sistem nasional pelatihan kader sampai ketingkat pelatihan menengah. Ia menjelaskan, sekarang sedang dalam proses penyusunan desain untuk akademi kepemimpinan nasional.

Ia menyebut, saat ini berbagai lembaga dilingkungan PBNU juga telah menyelesaikan raker nasional yang diikuti lembaga PWNU. hasil dari rapat tersebut adalah polesi nasional, polesi kebijakan organisasi ditingkat nasional.

“Saya harap didalam mukerwil jabar ini dipikirkan bagaimana menurunkan kebijakan-kebijakan ditingkat nasional menjadi kebijakan ditingakat provinsi oleh PWNU Jawa Barat yang nantinya dibawa ke cabang-cabang untuk dikembangkan penjabarannya menjadi kebijakan ditingkat kabupaten/kota. Model ini, mari kita upayakan untuk kita laksanakan dengan sebaik-baiknya,” harapnya.

Selain itu, ia berharap hasilnya cukup baik dan dirinya juga saya yakin seluruh pengurus NU punya tekad untuk sungguh-sungguh melaksanakan apa yang sudah menjadi rancangan itu dan tidak akan membiarkan rancangan program itu menjadi kertas-kertas yang tidak berguna saja

“Setiap kata harus menjadi kerja, setiap kerja harus jelas ukuran hasilnya, ini prinsipnya,” pungkas Gus Yahya.

Pewarta: Muhammad Rizqy Fauzi

https://jabar.nu.or.id/nasional/soroti-kedispilinan-pengurus-di-tubuh-nu-gus-yahya-kalau-ada-yang-tidak-ikut-aturan-coret-BL2uu

Author: Zant