Baru-baru ini viral curhatan seorang anak perempuan di media sosial tentang perilaku ibu kandungnya yang dianggap menghianati ayahnya, karena sudah terlanjur viral lalu sang ibu pun marah kepada anaknya sehingga secara emosional memutus hubungan kekerabatan antara ibu dan anak, atau kata lain sang ibu tidak lagi mengakui anaknya sebagai anak.
Entah pengaruh setan mana kok bisa-bisanya ada orang tua tidak mengakui anak kandungnya sebagai anak?, tidak bisakah masalah yang timbul dalam keluarga diselesaikan secara bijak dan musyawarah?.
Rasulullah saw bersabda, kelak pada hari kiamat Allah tidak akan berbicara dengan beberapa orang, Allah tidak akan mensucikan dosanya dan tidak memandang mereka dengan rasa kasih sayang, justru Allah akan menimpakan siksa yang pedih kepada mereka. Lalu sahabat bertanya, siapa mereka itu ya Rasulallah?, jawabnya:
مُتَبَرِّئٌ مِنْ وَالِدَيْهِ رَاغِبٌ عَنْهُمَا وَمُتَبَرَّئٌ مِنْ وَلَدِهِ
Artinya:
Yaitu orang yang menyatakan lepas diri dari kedua orang tuanya (tidak mengakui orang tua) marah kepada orang tuanya dan orang yang lepas tangan dari anaknya (tidak mengakui anak). (HR Ahmad)
Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri
https://jateng.nu.or.id/taushiyah/allah-murka-pada-orang-yang-tak-mengakui-anaknya-MXc1h
