Jakarta, NU Online
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Pakistan menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) Istimewa ke-13 di Masjid Al-Wali Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Islamabad pada Sabtu (29/4/2023).
Dalam Konfercab tersebut, dibahas beberapa agenda meliputi sidang pleno, laporan pertanggungjawaban Kepengurusan PCINU Pakistan periode 2021-2022, pemilihan rais syuriyah dan ketua tanfidziyah periode 2023-2024.
Berdasarkan hasil dari Konfercab PCINU Pakistan ditetapkan Majelis Syuriyah periode 2023-2024 melalui sidang Ahlul Halli wal ‘Aqdi (AHWA), yang kemudian dalam musyawarah itu disepakati Muhammad Badat Alauddin sebagai Rais Syuriyah, Muhammad Zainul Musthafa sebagai Wakil Rais Syuriyah, dan Mulhatin Wardiyah sebagai Katib Syuriyah.
Sedangkan dalam musyawarah pemilihan ketua tanfidziyah PCINU dan Fatayat NU Pakistan periode 2023-2024 disepakati bersama, Muhammad Tata Auniyrahman dan Muhammad Sholeh Irsyad ditetapkan sebagai ketua dan wakil ketua tanfidziyah. Sementara ketua dan wakil ketua Fatayat NU disepakati Vanda Kamila Alfi Syahri dan Nanda Hilwa Septiani.
Sebelumnya, Rais Syuriyah PCINU Pakistan Muhammad Yusuf memimpin sesi Laporan Pertanggungjawaban yang dibacakan oleh Adi Anshori Sehan selaku Ketua PCINU Pakistan.
Sebelum pembacaan Laporan Pertanggungjawaban tersebut, rais syuriyah memberikan beberapa arahan terkait dinamika organisasi meliputi pemaparan program kerja, rancangan kegiatan, dan juga konsolidasi warga NU Pakistan guna membenahi dan mensolidkan jamiyah.
“Alhamdulillah sudah banyak acara yang terlaksana, tapi masih banyak juga beberapa acara yang belum terlaksana dan perlunya evaluasi bersama. maka dengan Laporan Pertanggungjawaban dari pengurus tadi, bisa menjadi evaluasi bersama untuk kegiatan selanjutnya,” ucapnya dalam keterangan diterima NU Online, Ahad (30/4/2023) malam.
Dalam mengakhiri masa khidmahnya Ketua Tanfidziyah PCINU Pakistan, Adi Anshori Sehan mengucapkan terima kasih atas segala kepercayaan yang dititipkan oleh seluruh warga NU di Pakistan selama satu tahun kepengurusan.
“Kami atas nama seluruh Pengurus Tanfidziyah berterima kasih atas kepercayaan seluruh Nahdliyin sekalian dalam satu periode masa kepengurusan kami, tak lupa kami sampaikan ribuan maaf atas segala kekurangan di masa kepengurusan ini. Kami pastinya menyadari bahwa dalam setiap kepengurusan pasti ada sebuah prestasi dan juga evaluasi,” tuturnya.
Ia juga turut mendoakan kepengurusan selanjutnya agar lebih baik dari kepengurusan sebelumnya dan menyerukan kepada seluruh warga NU di Pakistan untuk terus mendoakan dan turut andil dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh PCINU Pakistan.
Di akhir Konfercab, dilaksanakan pembacaan shalawat dan mahalul qiyam yang diiringi oleh Tim Hadrah Mavia Shalawat Islamabad.
Pewarta: Nuriel Shiami Indiraphasa
Editor: Syamsul Arifin
Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.