Klaten, NU Online Jateng
Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten menggelar Halal Bihalal di Gedung MWCNU setempat pada Ahad (7/5/2023).
Ketua MWCNU Juwiring Kiai Fatkul Mubarok mengatakan, Halal Bihalal sebagai awal Ahad pagi perdana setelah bulan Ramadhan diawali dengan shalawatan oleh grup rebana Rijalul Ansor Juwirng, bacaan asmaul husna, dzikir tahlil, ikrar halal bihalal, informasi organisasi, dan taushiyah.
“Kami atas nama Pengurus MWCNU Kecamatan Juwiring mengucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak di antaranya jajaran Pengurus Ranting NU, kelompok-kelompok majelis ta’lim, dan warga NU Juwiring yang telah berpartisipasi membantu terlaksananya kegiatan Halal Bihalal,” ujarnya.
Kepada NU Online Jateng, Kamis (11/5/2023) pria yang sehari-hari mengajar dan sebagai wakil kepala sekolah di salah satu sekolah kejuruan ini mengatakan, MWCNU Juwiring masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus segera diselesaikan.
“Seiring berjalannya waktu dinamika kepengurusan MWCNU Juwiring dan bersamaan juga bertambahnya warga NU tentu perlu keseimbangan pemenuhan sarana prasarana dan kebutuhan warga di antaranya kantor kesekretariatan Lembaga Amal Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) dan pembangunan gedung MTs. Untuk mewujudkannya perlu sengkuyung bersama di mana saat ini pekerjaan keduanya sedang dalam proses,” jelasnya.
KH. Sulaiman Rosyid dalam tausiahnya menyampaikan amanahnya untuk berkhidmat di NU. Menurutnya, sebagai orang NU harus memperkuat barisan karena barang yang haq harus terorganisir dengan baik jangan sampai kalah dengan yang batil tetapi terorganisir rapi.
“Dalam hal kebudayaan pun, kita sebagai warga nahdliyin nguri-uri budaya yang masih relevan dengan era kekinian tanpa harus alergi dengan kemajuan teknologi yang justru akan sangat membantu untuk perjuangan dan syiar organisasi,” tegasnya.
Disampaikan, keterkaitannya dengan halal bihalal seperti tercantum dalam QS Ali Imron 133 sesegera mungkin mendapatkan maghfirah untuk mencapai surga yang luasannya bumi dan langit. “Untuk mencapai itu, kita perlu meningkatkan ketaqwaan dengan tolok ukur memperbaiki sedekah kita baik dalam kondisi susah atau senang, mengendalikan sikap emosional dan memberikan pintu maaf kepada orang lain,” pungkasnya.
Tampak hadir dalam halal bihalal jajaran Pengurus MWC, Pengurus Ranting, Lembaga, Banom, dan seluruh warga NU se-Kecamatan Juwiring yang tumpah ruah memenuhi komplek Gedung Islamic Center Kantor MWCNU Juwiring.
Pengirim: Eko Priyanto
