Semarang, NU Online Jateng
Persiapan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lembaga Kesehatan (LK) dan Kongres Rumah Sakit, Dokter dan Perguruan Tinggi Kesehatan Nahdlatul Ulama (NU) yang akan berlangsung di Semarang, 11-13 Agustus mendatang mencapai 90 persen.
Ketua Lembaga Kesehatan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (KPBNU), dr KH Zulfikar As’ad mengatakan, koordinasi pengurus LKPBNU dengan pengurus LKPWNU di seluruh wilayah dan beberapa LKPCNU yang diundang secara khusus telah selesai dilakukan beberapa hari lalu.
“Pengurus Lembaga Kesehatan NU di daerah sangat antusias dan siap untuk mengikuti kegiatan yang akan kami laksanakan di kampus UIN Walisongo Semarang pada 11-13 Agustus mendatang,” kata Gus Ufik panggilan akrab dr Zulfikar di Semarang, Rabu (26/7/2023).
Disampaikan, bersamaan dengan rakernas juga akan dilangsungkan kongres pertama Asosiasi Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (Arsinu), Perhimpunan Dokter Nahdlatul Ulama (PDNU) dan Asosiasi Perguruan Tinggi Kesehatan NU .
“Untuk menggelar kegiatan itu, LKPBNU juga sudah melakukan koordinasi dengan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jateng dan UIN Walisongo Semarang. Hingga kini persiapannya baik dari sisi kepanitiaan maupun kepesertaan sudah mencapai 90 persen,” ujarnya.
Ditambahkan, kesiapan itu sudah dilaporkan ke PBNU. Selanjutnya, pada hari Rabu (26/7) pengurus LKPBNU dengan didampingi panitia pelaksana dan pengurus LKPWNU Jateng melaporkan kesiapan itu ke Rektor UIN Walisongo Semarang Prof KH Imam Taufiq.
Setelah itu ujarnya, dari kampus UIN Semarang, rombongan LKPBNU sowan ke PWNU Jateng yang diterima Rais KH Ubaidullah Shodaqoh dan KH Muhammad Muzamil (ketua) di Pesantren Al-Itqon Semarang.
“Alhamdulillah UIN Walisongo dan PWNU Jateng sangat mendukung kegiatan rakernas dan kongres ini,” ucapnya.
Ketua PWNU Jateng KH Muhammad Muzamil menyampaikan, atas nama warga NU, PWNU Jateng menyampaikan terima kasih kepada LKPBNU yang memilih Semarang sebagai lokasi rakernas dan kongres.
“Semoga agenda rakernas dan kongres dapat membuahkan hasil dan keputusan yang bermanfaat bagi nahdliyin dan seluruh masyarakat,” pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda