Bondowoso, NU Online Jatim
Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) At-Taqwa merupakan satu-satunya kampus di Kabupaten Bondowoso yang dipercaya oleh Lembaga Pengembangan Pesantren dan Diniyah (LPPD) Provinsi Jawa Timur. Yakni untuk mengelola dan mendistribusikan program beasiswa sarjana strata satu kepada mahasiswa baru.
Kali ini merupakan seleksi tahap kedua penerimaan beasiswa. Hal tersebut sebagai upaya menjaring calon mahasiswa yang nantinya berhak menerima program beasiswa melalui ujian kitab Fathul Qarib. Kegiatan dipusatkan di meeting room lantai II kampus setempat, Jumat (12/08/2022).
“Saya melihat langsung bagaimana antusias mahasiswa yang mumpuni dalam beasiswa tersebut,” kata Wakil Ketua 1 STAI At-Taqwa, Agus Fawait.
Menurutnya, diberikan kesempatan untuk menyalurkan beasiswa adalah kepercayaan yang tidak boleh disia-siakan.
“Ini merupakan kabar bahagia bagi mereka yang punya prestasi dalam membaca kitab kuning untuk melanjutkan studi di kampus,” katanya.
Suheri selaku Ketua STAI At-Taqwa Bondowoso menuturkan bahwa keberadaan beasiswa menjadi ladang mencari potensi serta investasi masa depan generasi emas dalam bidang membaca kitab kuning. Sehingga, mereka juga layak mengenyam pendidikan tinggi lewat program beasiswa yang ada.
“Melalui langkah ini kita akan menemukan aset dan mutiara pesantren yang memiliki kemampuan dalam membaca dan memahami kitab kuning. Sehingga, melalui langkah konkret Pemprov Jawa Timur, keberadaan regenerasi benar-benar dilakukan,” tegasnya.
Program beasiswa sudah dimulai sejak ujian seleksi tahap I pada bulan Juli dengan materi yang sama. Dan pada seleksi tahap II, LPPDP Provinsi Jatim mengirimkan timnya ke Bondowoso untuk menyeleksi para peserta yang sudah terdaftar. Mereka di antaranya, Masykuri Ismail selaku penguji, Kaboel Widodo sebagai pemantau dan Andry Rommy Kurniawan selaku pendamping.
Penulis: Muhammad Nur Haris