Malang, NU Online Jatim
Dokter Spesialis Dermatovenereologi dan Estetika Rumah Sakit Islam Universitas Islam Malang (RSI Unisma, dr. Sasi Purwanti, SpDVE, FINSDV menjadi narasumber dalam Podcast Malang Life memberikan edukasi mengenai Alopecia Areata, Rabu (15/04/2024).
Hal ini merupakan wujud nyata dari visi dan misi untuk menyebarluaskan informasi kelainan Alopecia Areata dan juga penjelasan akan gejala, cara mengobati, hingga pencegahan.
Dokter Sasi mengatakan, alopecia areata bersifat genetik sehingga muncul tergantung autoimun penderitanya.
Maka dari itu, alopecia area tidak bisa disebut penyakit, namun kelainan dan tidak bisa sembuh.
Gejala utama yang muncul yaitu mulai dari kebotakan kecil hingga setengah kepala dan bisa langsung berkonsultasi ke dokter.
Gejala itu disebut Alopecia Areata Totalis, namun bila kebotakan hingga alis dan bagian tubuh yang berbulu lainnya disebut Alopecia Areata Universalis.
Kelainan ini juga menyerang berbagai jenis umur dari anak-anak, dewasa muda, hingga lansia.
Salah satu pencegahnya dapat melakukan pola hidup yang sehat seperti mengonsumsi vitamin C dan D, berjemur di matahari pagi mulai dari jam 07.00 hingga 09.00, dan mengurangi makanan yang memicu radikal bebas seperti junk food.