Bangkalan, NU Online Jatim
Banyak cara yang dilakukan kader-kader Ansor dalam memperingati Hari Lahir (Harlah), bisa dengan ziarah muassis ataupun tasyakuran.
Berbeda dengan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan menggelar Tahlil dan Doa bersama untuk para pendiri yang dipusatkan di Graha Nahdliyin Kecamatan Geger pada Selasa (23/04/2024).
Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Geger, Badrun Chotib mengatakan, kegiatan tersebut tidak terencanakan sebelumnya. Ia mengungkapkan, menjelang Harlah dirinya mendapat masukan dari teman-temannya untuk mengadakan peringatan Harlah Ansor sekaligus tahlil bersama.
“Alhamdulillah meskipun terkesan dadakan tapi berjalan dengan lancar dan penuh khidmat. Pimpinan Ranting (PR) GP Ansor banyak yang hadir untuk ikut tahlil bersama dan merayakan Harlah Ansor,” ujarnya.
Guzdrun sapaan akrabnya menyebut, momentum Harlah Ansor menjadi momen penting, tidak hanya tentang perayaan saja, namun mendoakan para pendiri merupakan suatu hal yang tidak bisa dilewatkan.
“Momen Harlah sangat bagus diisi dengan tahlil bersama untuk mendoakan para pendiri sekaligus terus melestarikan tradisi NU. Ini merupakan kegiatan sederhana tapi tak banyak yang melakukannya,” terangnya.
Selain diisi tahlil bersama, kegiatan ini diisi pemotongan tumpeng untuk merayakan Harlah Ansor ke-90 tahun. Pemotongan tumpeng dilakukan langsung oleh Ketua PAC GP Ansor Geger Sahabat Badrun Chotib.
Ia menyampaikan bahwa usia GP Ansor hampir satu abad. Pihaknya ingin pemuda NU ini lebih aktif berkontribusi dan memberikan suatu kemajuan bagi bangsa. Tidak hanya itu, dirinya berharap khidmah pemuda Ansor tidak pernah berhenti dalam memperjuangkan Aswaja sebagai pedoman warga NU.
“Di usia GP Ansor yang ke-90 ini, kami sebagai pengabdi tentunya bisa lebih kuat dan sungguh-sungguh dalam memberikan dedikasi dan loyalitasnya kepada GP Ansor,” harapnya.