Temanggung, NU Online Jateng
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendukung rencana peningkatan status Institut Islam Nahdlatul Ulama (Inisnu) Temanggung menjadi universitas dengan menambah sejumlah program studi (prodi).
Dukungan itu disampaikan Katib Aam PBNU KH Said Asrori saat menyampaikan kuliah pakar dalam Dies Natalis ke-54 Inisnu Temanggung yang berlangsung di Aula Babussalam komplek Kampus Inisnu, Sabtu (20/4/2024).
“Inisnu sebagai perguruan tinggi NU yang saat ini bersiap menjadi universitas harus tegak lurus dengan PBNU. Progres Inisnu Temanggung yang dikelola Badan Penyelenggara Pelaksana (BPP) Inisnu berjalan baik. Kita akan sampaikan progres itu di rapat pleno PBNU, “kata kiai Said.
Disampaikan, ke depan ketika Inisnu berubah menjadi universitas kemanfaatannya tidak hanya dirasakan masyarakat Temanggung, tetapi juga melebar ke wilayah eks karesidenan Kedu. Kelak universitas ini harus maju dan menjadi kebanggaan masyarakat Kedu.
Kemajuan itu lanjutnya, diukur dari delapan indikator, meliputi pertama lulusannya mendapatkan pekerjaan yang layak. Kedua, mahasiswa mendapat pengalaman berharga dari luar kelas atau luar kampus. Ketiga, dosen harus punya kegiatan akademik dan non-akademik di luar kampus.
“Keempat, praktisi mengajar di dalam kampus dan harus sungguh-sungguh disiplin. Kelima, hasil kerja dosen bisa digunakan oleh masyarakat utamanya luaran Tri Dharma Perguruan Tingginya,” ujarnya.
Keenam sambungnya, program studi bekerja sama dengan mitra nasional dan internasional. Ketujuh, adanya kelas yang kolaboratif dan prospektif ke depan, dan kedelapan, program studi berstandar internasional.
Sebelumnya, rektor Inisnu Temanggung KH Muh Baihaqi dalam pidato dies natalis menyampaikan capaian kinerja tahunan kampus yang dipimpinnya dalam empat aspek yaitu Catur Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri atas pendidikan-pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan Aswaja An-Nahdliyah.
Dikatakan, sebagai bagian dari tanggung jawab akademik terkait perkembangan Inisnu kami dengan senang hati menyajikan laporan tahun 2023-2024. “Laporan ini memberikan gambaran makro tentang pencapaian Inisnu dalam menerapkan prinsip Catur Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan-pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan Aswaja Annahdliyah,” katanya.
Ketua Dewan Pengurus BPP Inisnu Temanggung H Nur Makhsun kepada NU Online Jateng, Ahad (21/4/2024) mengatakan bahwa kiprah yayasan sejak diberikan SK oleh PBNU fokus pada tiga bidang, yaitu penguatan mutu SDM, sarana dan prasarana, dan kesejahteraan dosen dan karyawan.
BPP ujarnya, sedang berikhtiar menggabungkan lembaga-lembaga pendidikan tinggi di bawah BPP menjadi satu di bawah Universitas NU Temanggung. Selain Inisnu saat ini sudah ada Akper Al-Kautsar, jadi tinggal menambahkan beberapa prodi saja.
“Kami sudah membentuk tim dan sudah berkomunikasi dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah Jawa Tengah untuk mengembangkan Inisnu dan Akper Al-Kautsar menjadi Universitas NU,” pungkasnya.
Pengirim: Ibda
