Semarang, NU Online Jateng
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jateng terpilih KH Abdul Ghaffar Rozin melakukan kunjungan ke Kantor PWNU Jateng Jalan dr Cipto 180 Semarang dan melakukan dialog dengan segenap jajaran pengurus demisioner pada Jumat (8/3/2024).
Gus Rozin sapaan akrabnya mengatakan, sebagai pendatang baru di lingkungan dr Cipto 180, dirinya ingin menjalin komunikasi dengan semua aktivis yang ada kantor wilayah baik pengurus lama maupun dengan badan otonom.
“Kami dengan tangan terbuka menerima masukan dari para pengurus terdahulu. Selain berikhtiar melanjutkan program pengurus sebelumnya yang baik, kami juga berkomitmen menjalankan program dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU),” ujarnya.
Menurutnya, ada banyak hal ke depan yang perlu dikolaborasikan bersama mulai dari tingkat pusat di PBNU hingga tingkat desa di pengurus ranting NU. Dengan banyaknya program yang ada di Jawa Tengah lanjutnya, ditambah dengan pemetaan potensi dan masalah yang ada, maka dipandang perlu adanya tim transisi kecil yang membantu ketua terpilih untuk menyusun program kerja.
“Tim transisi sejumlah 5 pengurus lama akan bekerja sehingga program kerja dapat berlanjut dan berkesinambungan dan agar ada estafet kepemimpinan yang bagus di PWNU Jateng,” terangnya.
Gus Rozin yang juga Rektor Institut Agama Islam Mathali’ul Falah Kajen Pati mengaku siap bekerja cepat setelah terpilih menjadi Ketua PWNU pada Rabu (6/3/2024) kemarin di Gedung Aswaja Kota Pekalongan.
“Kami bersama tim formatur siap membentuk struktur kepengurusan selama 30 hari ke depan setelah terpilih,” ucapnya dalam siaran pers yang diterima redaksi NU Online Jateng, Jumat (8/3/2024).
Rais PWNU Jateng terpilih KH Ubaidullah Shodaqoh berharap Gus Rozin segera berkantor di Jalan Cipto 180 walaupun belum ada pelantikan. “Banyak hal yang perlu diselaraskan dan sinkronisasi program lama dengan program baru agar ada kesinambungan,” kata Kiai Ubaid.
Ketua PWNU Jateng demisioner HM Muzamil mengaku bersyukur atas terpilihnya Gus Rozin untuk memimpin NU Jateng dalam kurun 5 tahun ke depan. Baginya sosok Gus Rozin sudah tidak asing bagi komunitas nahdliyin di Jateng, karena pernah berkiprah di Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI).
“Selamat datang di Kantor PWNU Jateng, kami siap apa yang menjadi keinginan panjenengan untuk mendampingi tim transisi,” pungkasnya.
Hadir pada acara tersebut adalah Rais beserta jajaran syuriyah dan ketua demisioner. Ada juga ketua lembaga dan banom yang hadir. Selain silaturahim, acara tersebut kunjungan juga dimanfaatkan untuk berkeliling ke berbagai ruangan yang ada di kantor PWNU Jawa Tengah. (*)