Kontrol ke RS, David Diminta Mulai Sekolah untuk Lihat Perkembangan Kognitif

Jakarta, NU Online

Kondisi Crystalino David Ozora terus mengalami peningkatan. Saat ini, ia tengah menjalani perawatan intensif di rumah dengan pengawasan dari tim dokter dan berbagai latihan gerak. Meski begitu, David tetap rutin untuk menjalani kontrol kesehatan ke RS Mayapada Kuningan, Jakarta. 

Kuasa hukum keluarga David, Mellisa Anggraini mengabarkan bahwa putra dari seorang kader Gerakan Pemuda Ansor Jonathan Latumahina itu menjalani kontrol ke Dokter Spesialis Saraf RS Mayapada Kuningan Jakarta dr Yeremia Tatang, pada Senin (1/5/2023). 

Salah satu hasil kontrol itu adalah David diminta untuk kembali bersekolah dengan pengawasan tim dokter dari rumah sakit. Hal itu perlu dilakukan sebagai asesmen untuk mengetahui perkembangan psikis dan kognitif David.

“Harus mulai sekolah karena ada asesmen pendidikan untuk melihat perkembangan psikis dan kognitif. Sekolah ini untuk memenuhi asesmen kognitifnya David. Pasti dalam pengawasan rumah sakit sehingga dokter mengetahui di layer bagian mana yang harus diperbaiki,” kata Mellisa dikutip NU Online dari postingan cerita Instagram @mellisa_anggraini1z, Selasa (2/5/2023).

Mellisa juga menyebutkan beberapa hal lain yang menjadi hasil kontrol yang dilakukan David. Di antaranya, obat-obatan yang dikonsumsi sudah banyak dikurangi. David pun fokus melakukan latihan fisioterapi pada bagian pinggang. 

“Latihan fisio fokus pada kekuatan pinggang dan core, sudah sesuai latihannya tadi dicoba dr Tatang beberapa gerakan tangan dan David bisa,” katanya. 

Kemudian David harus mengejar berat badan sampai 10 kilogram dan akan dicek pada dua minggu ke depan. Perawatan intensif di rumah pun terus dilakukan.

Homecare lanjut terus karena pusat keseimbangannya belum stabil,” jelas Mellisa. 

Sementara itu, Jonathan Latumahina terus mengabarkan kondisi putra semata wayangnya melalui berbagai unggahan lewat twitter. Hari ini, David mencoba melakukan latihan agak berat. 

“Latihan agak berat untuk menguatkan core, sebagai dasar untuk penguatan pusat keseimbangan,” kata Jonathan di twitter.

Sebagai informasi, core adalah otot yang membantu menopang panggul, tulang belakang, pantat, punggung, pinggul, dan perut. Melatih otot core adalah bagian penting dalam menjaga keseimbangan dan kekuatan tubuh.

Saat latihan, David diberi beban 26 kilogram di karet kuning. Tujuannya untuk menguatkan paha sampai pinggul dan pusat keseimbangan akan semakin kuat. Latihan pun berjalan sangat menyenangkan.

“Latihannya menyenangkan, PT-nya (personal trainer/pelatih) juga senang karena David selalu menjalankan perintah tanpa ngeyel,” kata Jonathan.

Menurut Jonathan, keteguhan dan taat yang ditunjukkan David dalam menjalani latihan itu menjadi faktor yang mempercepat asesmen. David juga menjalani latihan halang rintang. 

“Latihan halang rintang, beberapa equipment adalah untuk latihan plyometric (yang merupakan latihan berat karena gabungan koordinasi otak, keseimbangan dan cardio),” jelas Jonathan.

Pewarta: Aru Lego Triono

Editor: Fathoni Ahmad

Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.

https://www.nu.or.id/nasional/kontrol-ke-rs-david-diminta-mulai-sekolah-untuk-lihat-perkembangan-kognitif-s9jo2

Author: Zant