Jakarta, NU Online
Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) menginstruksikan kepada seluruh perukyah Nahdlatul Ulama untuk melaksanakan rukyatul hilal awal Jumadil Akhir 1444 H pada Sabtu (24/12/2022).
“Lembaga Falakiyah PBNU menginstruksikan kepada para perukyah Nahdlatul Ulama se–Indonesia untuk melaksanakan rukyah awal bulan Jumadal Ula 1444 H pada hari Kamis Wage, 29 Jumadal Ula 1444 H / 24 Desember 2022,” sebagaimana ditulis dalam Surat LF PBNU Nomor 062/LF-PBNU/XII/2022 yang ditandatangani Ketua LF PBNU KH Sirril Wafa dan Sekretaris LF PBNU H Asmui Mansur pada Jumat (23/12/2022).
LF PBNU meminta agar hasil rukyah dilaporkan kepada LF PBNU melalui grup whatsapp Group Hilal Record. “Hasil rukyah dimohon bisa dilaporkan melalui WhatsApp Group Hilal Record,” lanjut surat tersebut.
Laporan hasil rukyatul hilal juga dapat dilaporkan kepada Bapak Nahari (081514240370), Bapak Rusli (08129777944), Bapak Adib (085726756747), Bapak Nufus (081315958421), atau Raji (085712559516).
Hilal awal Jumadil Akhir 1444 H saat ini sudah berada di atas ufuk, yakni tepatnya +13 derajat 11 menit 00 detik, dengan markaz Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT. Sementara konjungsi atau ijtimak bulan terjadi pada Jumat Pon 23 Desember 2022 pukul 17:16:39 WIB.
Sementara itu, letak matahari terbenam berada pada posisi 23 derajat 42 menit 43 detik selatan titik barat, sedangkan letak hilal pada posisi 26 derajat 15 menit 01 detik selatan titik barat.
Adapun kedudukan hilal berada pada 2 derajat 32 menit 18 detik selatan matahari dalam keadaan miring ke selatan dengan elongasi 15 derajat 20 menit 00 detik. Sementara lama hilal 61 menit 49 detik.
Berdasarkan metode falak yang sama pula, maka diketahui parameter hilal terkecil terjadi di Kota Jayapura, Provinsi Papua dengan tinggi hilal mar’i 11 derajat 39 menit, elongasi hilal hakiki 14 derajat 00 menit dan lama hilal di atas ufuk 54 menit 52 detik.
Sementara parameter hilal terbesar terjadi di Kota Lhoknga Provinsi Aceh dengan tinggi hilal mar’i 12 derajat 29 menit, elongasi hilal hakiki 15 derajat 35 menit dan lama hilal di atas ufuk 60 menit 49 detik.
Karena di seluruh Indonesia tinggi hilal adalah positif, maka pada saat matahari terbenam hilal sudah di atas ufuk. Tinggi hilal dan sudut elongasi juga sudah memenuhi kriteria imkan rukyah NU, yaitu tinggi 3 derajat dan elongasi 6,4 dedajat.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Fathoni Ahmad
Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.