Macam-Macam Minta Pertolongan

Ada beberapa macam bentuk permintaan pertolongan (istianah) yang dilakukan manusia, yakni pertama istianah kepada Allah SWT. Istianah ini merupakan kerendahan sikap penghambaan kepada Rabbnya dengan berserah diri serta meyakini bahwa hanya Allah yang bisa memberi kecukupan kepadanya.

Kedua, istianah kepada orang yang dipandang mampu melakukan pembantuan. Hal ini diperbolehkan selagi tidak untuk kemaksiatan kepada Allah SWT. Ketiga, istianah kepada orang yang lemah atau orang yang tidak mampu memberikan pertolongan. Istianah semacam ini adalah bentuk istianah yang sia-sia, dan yang keempat istianah dengan perantara amal shaleh atau amal yang dicintai oleh Allah SWT.

   
Manusia hanyalah makhluk yang dalam penguasaan Allah SWT. Kalau Allah menimpakan sesuatu kemudharatan, maka tidak ada yang menghilangkan kecuali Allah, dan jika Allah  mendatangkan kebaikan maka tidak ada yang bisa menghalanginya.

   
Allah berfirman dalam Al-Qur’an Surat Al-An’am Ayat 17:

وَإِنْ يَمْسَسْكَ اللَّهُ بِضُرٍّ فَلَا كَاشِفَ لَهُ إِلَّا هُوَ ۖ وَإِنْ يَمْسَسْكَ بِخَيْرٍ فَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Artinya:
Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu. (QS Al-An’am : 17)

Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri


https://jateng.nu.or.id/taushiyah/macam-macam-minta-pertolongan-Ydkeo

Author: Zant