NU CARE-LAZISNU Jateng Gelar Program Mahabbah Berkurban, Terima Ribuan Hewan Kurban

Semarang, NU Online Jateng 

 

Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah menyelenggarakan acara Mahabbah Berkurban di kantor PWNU Jawa Tengah, Semarang, pada Selasa (18/6/2024). 

 

Ketua LAZISNU Jawa Tengah H Mahsun menjelaskan bahwa penyembelihan hewan kurban tidak hanya dilakukan di kantor PWNU, tetapi juga dikelola oleh Unit Pengelola Zakat, Infaq, dan Sedekah (UPZIS) yang berada di bawah PWNU, yaitu PCNU dan MWCNU yang langsung berhubungan dengan masyarakat.

 

“Kegiatan di kantor PWNU Jawa Tengah hanya simbolik. Sebetulnya, yang lebih banyak terjadi adalah di masyarakat bawah, yaitu di UPZIS yang berada di PCNU maupun di MWCNU,” kata H Mahsun.

 

Menurut H Mahsun jika semua hewan kurban disembelih di kantor PWNU, tempatnya tidak akan memadai. “Tahun ini, penyembelihan di kantor PWNU hanya bisa menampung maksimal 10 ekor. Saat ini, ada 11 ekor, terdiri dari 10 ekor sapi, satu ekor kerbau, dan 7 ekor kambing. Namun, di seluruh Jawa Tengah, laporan dari lima unit baru saja mencapai sekitar 2500 ekor, terdiri dari ribuan sapi, kambing, dan domba,” tambahnya.

 

Pada tahun 2023, LAZISNU Jawa Tengah menerima hewan kurban dengan nilai sekitar 473 miliar rupiah. Setiap unit LAZISNU melaporkan penerimaan qurban setiap akhir bulan, baik qurban maupun zakat. “Jadi, setiap cabang harus melaporkan per semesteran dan tahunan sesuai dengan undang-undang,” imbuhnya.

 

LAZISNU juga melakukan pengecekan kelayakan hewan kurban di setiap daerah setiap tahun. “Setiap tahun, kami melibatkan dinas-dinas terkait untuk memastikan apakah hewan itu layak dikonsumsi atau tidak, apakah terkena penyakit atau tidak. Tahun ini, sudah ada dua ekor kambing yang direkomendasikan untuk diganti. Hal semacam itu sudah biasa kami lakukan karena harus mengikuti aturan,” ungkap H Mahsun.

 

LAZISNU telah bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk peternak yang memenuhi standar SOP seperti BPKH, untuk memastikan harga dan berat hewan qurban terjamin.

 

Pendistribusian daging kurban akan dibagikan kepada masyarakat sekitar kantor PWNU, MWC NU sekitar, dan yang menjadi rutinan adalah masyarakat yang terkena bencana. “Kemudian sudah menjadi rutin kayak yamg terimpa bencana menahut, misalnya kayak di Timbul Selopo yang satu kampung tenggelam, nah itu juga kita kirim hewan sekaligus daging,” pungkasnya.


https://jateng.nu.or.id/nasional/nu-care-lazisnu-jateng-gelar-program-mahabbah-berkurban-terima-ribuan-hewan-kurban-S9bPS

Author: Zant