Trenggalek, NU Online Jatim
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Trenggalek menggelar beragam kegiatan dalam memeriahkan peringatan 1 Abad NU. Salah satunya ‘Parade Drumband Nusantara’ yang bakal digelar pada Ahad, 5 Februari 2023 mendatang.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Pengurus Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Trenggalek ini mengusung tema ‘Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru’.
“Maksud tujuan Parade Drumband Nusantara ini adalah membangkitkan semangat anak didik kita. Karena di dalam drumband itu banyak makna yang selaras dengan spirit 1 Abad NU,” ungkap Ketua PC LP Ma’arif NU Trenggalek, Mohib Asrori, Kamis (02/02/2023).
Ia mencontohkan, makna yang terkandung dalam sebuah drumband di antaranya kekompakan dan semangat kebersamaan. Kemudian, kerukunan dan saling berlomba-lomba dalam kebaikan.
Menurutnya, kegiatan tersebut digelar mengarah pada aspek pembinaan dan upaya menghidupkan kembali, setelah dalam kurun waktu kurang lebih tiga tahun agenda ini tidak terselenggara karena pandemi Covid-19.
“Arahnya lebih kepada pembinaan dan menghidupkan kembali, karena mayoritas satuan pendidikan yang punya drumband ini alatnya rusak, bajunya dimakan tikus dan lain-lain. Sehingga ini momentum yang tepat untuk bergerak bangkit lagi setelah pandemi,” paparnya.
Pria yang juga Sekretaris Badan Musyawarah Perguruan Swasta Kabupaten Trenggalek ini menjelaskan, parade drumband akan dimulai dari Lapangan Karangan dan berakhir di depan Tanah Wakaf NU Trenggalek.
Ia menambahkan, pihaknya memilih lokasi finish di Tanah Wakaf NU supaya masyarakat mengetahui lahan ini merupakan hasil jariyah Nahdliyin se-Kabupaten Trenggalek beserta donatur lainnya.
“Sehingga kita akan mengenalkan ke masyarakat bahwa dengan adanya tanah wakaf ini akan berdaya guna utamanya drumband ini,” imbuhnya.
Mohib optimis parade drumband ini akan membangkitkan dan mendigdaya menuju abad kedua NU. Ia menilai dengan kegiatan tersebut animo masyarakat cukup bagus. Sebab, masyarakat haus akan hiburan dan Lapangan Karangan berada di tengah-tengah Kabupaten Trenggalek.
Dirinya menuturkam, sebagai bentuk apresiasi kepada peserta, pihaknya telah menyediakan piagam penghargaan dan piala. Pemenangnya berdasarkan penilaian dewan juri melalui beberapa kategori.
”Tujuannya untuk pembinaan agar nantinya bisa mandiri. Karena kita akan berusaha peserta drumband yang hari ini ikut berarti mereka yang semangat. Nanti di tahun 2023 akhir akan kita panggil pembinaan secara gratis,” tandasnya.