Surabaya, NU Online Jatim
BNPB memberikan peringatan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap potensi gelombang tinggi di sepanjang pantai utara dan selatan Pulau Jawa pada rentang tanggal 1 hingga 13 April 2024, yang bertepatan dengan periode mudik dan perayaan Lebaran.
“Kami mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi gelombang tinggi di sekitar pantai utara Pulau Jawa dan pantai selatan, yang diperkirakan akan mengalami pasang laut,” ungkap Bambang Surya Putra, Kepala Pusat Pengendalian Operasi BNPB, seperti yang dilaporkan oleh Antara.
Ia mengatakan sejumlah daerah rawan terkena rob, di antaranya pesisir di Sukabumi, Jawa Barat, dan Pandeglang, Banten. Selain itu, kerawanan juga berpeluang terjadi di Semarang, Cirebon, Indramayu, Cilacap, Pacitan, dan Kebumen.
Lebih lanjut ia mengimbau masyarakat untuk mewaspadai curah hujan ekstrem selama musim mudik, khususnya pada daerah yang dilintasi sungai besar seperti di Malang, Jawa Timur serta kawasan Jawa Tengah antara lain Kudus, Grobogan, dan Demak.
Sementara itu Pengurus Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LPBINU) M. Ali Yusuf beberapa langkah jika pemudik melewati jalur berpotensi banjir.
“Pertama, selalu pantau informasi dari pihak-pihak yang berwenang. Kedua, pastikan kendaraan dalam benar-benar kondisi prima dan siap digunakan,” ujarnya kepada NU Online, Rabu (3/4/2024).
Langkah ketiga, katanya, pastikan moda transportasi yang akan digunakan memenuhi standar keamanan dan keselamatan transportasi publik. Keempat, pastikan rute yang akan dilalui aman.
Selanjutnya langkah kelima, jika rute yang dilalui tidak aman, pastikan mengetahui jalur lain dan jalur tersebut aman untuk dilalui kendaraan. Langkah keenam, jika tidak menemukan jalur lain yang aman dan cuaca ekstrem terus terjadi, sebaiknya menunda perjalanan hingga kondisinya aman dan memungkinkan.
“Ketujuh, patuhi aturan lalu lintas. Kedelapan, hindari membawa penumpang dan barang berlebihan. Kesembilan, jika beristirahat saat perjalanan, pastikan berada di lokasi yang aman. Kesepuluh, banyak berdoa selama perjalanan agar diberikan perlindungan dan keselamatan oleh Allah SWT,” pungkasnya.