Sumedang, NU Online
Nahdliyin Jawa Barat khususnya Kabupaten Sumedang memperingati Hari Lahir (Harlah) 1 Abad NU dengan shalawatan yang dikemas dalam kegiatan Sumedang Bershalawat bersama Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf yang digelar di Alun-alun Kabupaten Sumedang dan disiarkan langsung YouTube NU Jabar, Kamis (2/2/2023) malam
Dalam sambutannya, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menjelaskan bahwa kegiatan Sumedang Bershalawat ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan peringatan 1 Abad NU yang diprakarsai oleh PBNU, PWNU Jawa Barat, dan PCNU Sumedang.
“Kami bersyukur, berbahagia diberikan kepercayaan oleh PBNU dan PWNU Jawa Barat menjadi tuan rumah 1 Abad hari lahir Nahdlatul Ulama,” ucap Dony.
Ia mengharapkan, kegiatan Sumedang Bershalawat ini bisa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat. Selain itu, diharapkan juga bisa mendatangkan keberkahan di bumi pertiwi khususnya di Kabupaten Sumedang.
“Itulah arti penting Sumedang Bershalawat kita di malam ini,” tandas Dony.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Dony juga mengajak hadirin untuk mendoakan Nahdlatul Ulama yang akan merayakan Harlah 1 Abad. Ia mendoakan agar NU tetap istiqamah menjadi organisasi yang menyebarkan rahmatan lil`alamin dan membangun peradaban.
“Islam yang tidak hanya rahmat untuk Indonesia, tapi rahmat untuk alam ini, rahmat untuk dunia sesuai dengan tagline-nya, merawat jagat dan membangun peradaban,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBNU H Saifullah Yusuf menjelaskan bahwa kegiatan shalawatan bareng Habib Syech ini bukan untuk yang pertama kalinya dilaksanakan. Sebelumnya, kegiatan serupa sudah dilaksanakan di beberapa titik.
“Sebelumnya diselenggarakan di Jawa Timur 3 kali, di Jawa Tengah 3 kali, dan di Jawa Barat 2 kali, Kabupaten Sumedang, besok disusul Kabupaten Cirebon,” jelas pria yang akrab disapa Gus Ipul ini.
Gus Ipul melanjutkan, kegiatan shalawatan ini dalam rangka memohon kepada Allah dan syafaat Rasulullah untuk keberkahan dan kelancaran acara resepsi peringatan Harlah 1 Abad NU yang akan dilaksanakan di Sidoarjo pada 16 Rajab 1444 H yang bertepatan dengan 7 Februari 2023.
“Semoga kumpulnya kita dengan Habib Syech, para ulama, kiai, guru, santri, dan semua yang hadir, tidak hanya kumpul di dunia tapi kelak di akhirat bersama Rasulullah,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyebut bahwa tema besar PBNU, Merawat Jagat Membangun Peradaban, merupakan sari pati dari nilai perjuangan para pendiri NU. Ia pun mengharapkan, memasuki abad kedua NU bisa menjadikan NU semakin eksis, berkembang, dan maju hingga hari kiamat.
“Mari kita gandeng tangan ikut kiai, ikut habaib memasuki abad kedua NU,” ajak Gus Ipul.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pengurus PBNU, PWNU Jawa Barat, PCNU Subang, warga Nahdliyin dan Syekhermania, serta para pejabat setempat.
Pewarta: Aiz Luthfi
Editor: Musthofa Asrori
Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.
