Solo, NU Online Jateng
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Surakarta periode 2023-2025 resmi dilantik di Benteng Vasternburg Solo pada Selasa (6/2/2023) sore.
Prosesi pelantikan dengan mengusung ‘Pelajar NU Digdaya, Surakarta Jaya’ itu dilakukan oleh Ketua Pimpinan Wilayah (PW) IPNU Jawa Tengah Muhammad Irfan Khamid dan Ketua PW IPPNU Dwi Sangita.
Ketua PW IPNU Jateng M Irfan Khamid mengatakan, IPNU-IPPNU sebagai pintu gerbang khidmah di NU diminta kepengurusan IPNU-IPPNU Kota Surakarta untuk fokus pada kaderisasi di setiap tingkatan.
“IPNU-IPPNU bergerak di bidang sosial kemasyarakatan, keagamaan dalam ranah pelajar, santri, dan mahasiswa, kaderisasi menjadi penting untuk melahirkan kader-kader yang unggul dan luar biasa,” ujarnya usai pelantikan.
Dengan sistem kaderisasi yang baik lanjutnya, dirinya meyakini IPNU-IPPNU Kota Surakarta dapat bergerak lebih maju dalam periode ini ke depannya. “Bisa mewarnai kaderisasi yang ada di Kota Surakarta agar lebih semarak,” ucapnya.
Disampaikan, IPNU-IPPNU Kota Surakarta saat ini sudah terbentuk 5 PAC dan 8 dari jumlah keseluruhan 54 Ranting. Artinya masih banyak PR yang harus digarap pengurus IPNU IPPNU pada periode tahun ini.
“Hasil Muskerwil PWNU Jawa Tengah pada ahir Oktober 2023 lalu mengamanatkan kepada seluruh pengurus Cabang NU di Jawa Tengah untuk membantu mendirikan, membentuk dan memelihara komisariat yang ada di sekolah dan pesantren,” terangnya kepada NU Online Jateng, Jumat (9/2/2024).
Menurutnya, menjadi sinyal yang bagus dan pintu yang lebar ke depannya agar pengurus IPNU-IPPNU Kota Surakarta lebih masif dan mudah untuk membentuk komisariat yang ada di sekolah dan pesantren,” ungkapnya.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surakarta H Muhammad Mashuri meminta pengurus IPNU-IPPNU Kota Surakarta dapat melanjutkan program-program dalam rangka begerak untuk pengkaderan.
“Kita perlu menambah kader-kader NU yang militan guna melanjutkan estafet kepemimpinan di NU,” kata H Mashuri.
Kiai Mashuri yang juga Ketua Forum kerukunan Umat Beragama (FKUB) Solo itu mengajak kepada seluruh muda mudi NU Kota Solo mulai usia 13 sampai 24 tahun untuk bergabung bersama IPNU-IPPNU.
“Hadirnya kader-kader muda NU dalam rangka memperkuat akidah keagamaan yang moderat, wasatiyah, dan rahmatan lilalamin untuk menghadapi perkembangan zaman,” pungkasnya.
Turut hadir dalam acara Rais Syuriyah PCNU Kota Surakarta, KH. Sofwan Fauzi, Forkopimda Kota Surakarta, Organisasi Kepemudaan (OKP) Kota Surakarta, Lembaga dan Banom NU se-Kota Surakarta.
Pengirim: Bib Rohim