Cilacap, NU Online Jateng
Perhelatan akbar Harlah ke-7 Jamiyah Perempuan Pengasuh Pesantren dan Mubalighah Nusantara (JPPPM) digelar di Pesantren Ihya Ulumaddin Kesugihan, Kabupaten Cilacap. Tak kurang 5.000 bu nyai dan ning hadir pada acara tersebut.
Acara yang dihelat pada hari Ahad (18/12/2022) ini menjadi kehormatan Kabupaten Cilacap karena menjadi tuan rumah JPPM Nusantara dalam menyambut kehadiran bu nyai dan nawaning pengasuh pesantren serta para mubalighah dari seluruh pelosok nusantara.
“Kita mengambil Pesantren Ihya Ulumaddin karena menjadi salah satu anggota JP3M kabupaten yang semangat serta responsnya bagus. Di samping itu pelantikannya di perjalanan JP3M ini adalah urutan yang nomor 3 dari Kebumen, Banyumas, kemudian Cilacap,” ungkap Ketua Umum JPPPM Nyai Hanik Maftuhah.
Nyai Hanik menyampaikan, Harlah JPPPM memang diadakan di setiap pondok pesantren di berbagai daerah karna pesantren adalah salah satu pusat lembaga ilmu pendidikan agama. Pesantren memiliki tempat yang kedudukannya hampir menyamai di bawah Makkah dan Madinah.
“Satu-satunya tempat yang barakah ibadahnya, ilmunya, tempatnya, serta riadhah para kiai muasisnya dan para pendiri juga pasti barakah ibadah para santri yang dilakukan selama 24 jam penuh. Maka dari itu JPPPM selalu mempertahankan agar harlah selalu ditempatkan di pesantren supaya dapat memasyaratkan pesantren,” terangnya.
“Apalagi Ihya Ulumaadin sudah lama berdiri, Mbah KH Mustholih (salah satu pengasuh) dengan barakahnya para ulama- ulama terdahulu ini, kita selalu tetap mempertahankan nilai-nilai salaf tersebut,” tambahnya.
Suksesnya perhelatan akbar Harlah ke-7 JPPPM tidak lepas dari peranan Nyai Hj Wardah Shomitah selaku tuan rumah. Tuan rumah yang juga Pengasuh Pesantren Ihya Ulumaddin ini benar-benar mencurahkan tenaga dan pikirannya dengan sangat bagus dan teliti hingga acara bisa berjalan lancar dan istimewa.
“Alhamdulillah termasuk salah satu dari pada sekian harlah ke-7 kali bertempat di Ihya Ulumaddin ibu Nyai Wardah Shomitah dalam mempersiapkan kepanitiannya sangat bagus teliti. Nyai Wardah benar–benar berusaha mempersembahkan yang terbaik dari awal hingga akhir,” pujinya.
Kepada NU Online Jateng, Jumat (23/12/2022) Nyai Nanik mengaku merasa terkesan terhadap penempatan parkir VIP dan sandal para bu Nyai juga tak luput dari persiapan. Nyai Hanik mengatakan hal seperti ini menjadi pengalaman luar biasa yang bisa diterapkan pada pelaksanaan Harlah mendatang.
“Alhamdulilllah terima kasih kepada ibu Nyai Wardah Shomitah yang telah menyiapkan segalanya semoga Allah membalas rizki yang lebih banyak berkah manfaat,” pungkasnya.
Pengirim: Putri Safitri, Naeli Rokhmah
