Rembang, NU Online Jateng
Ratusan santriwan-santriwati Raudlatut Thalibin Leteh, Kabupaten Rembang antusias mengikuti pelatihan menulis dengan tagline ‘Gerakan Santri Menulis’ di aula pesantren setempat pada Ahad (31/3/2024) siang.
Kegiatan yang diprakarsai salah satu media regional di jateng kerja sama dengan Rumah Sakit Islam swasta Semarang dibuka oleh Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibin Leteh yang juga Wakil Bupati Rembang H Mochamad Hanies Cholil Barro’.
H Mochamad Hanies Cholil Barro’ berharap, pelatihan menulis di pesantren bisa melahirkan penulis-penulis handal di masa mendatang. “Pelatihan semacam ini diperlukan untuk memberikan kemampuan tambahan santri selain mengaji. Dan semoga lahir penulis hebat dari pesantren,” ucapnya.
Panitia Gerakan Santri Menulis (GSM) Ilyas al-Musthofa menjelaskan, pelatihan santri menulis diisi dengan beberapa sesi. “Sesi pertama adalah menulis karya jurnalistik sastrawi, sesi kedua adalah membuat video jurnalistik,” terangnya.
Disampaikan, meski berlangsung di tengah Ramadhan, ratusan santri cukup seksama menyimak materi yang diberikan oleh pemateri. “Terlebih materi yang disampaikan adalah jurnalistik sastrawi yang memang tipologinya sesuai dengan usia para santri,” pungkasnya.
Kontributor: Moh Lilik Wijanarko