Pasuruan, NU Online Jatim
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan menggelar Ngabuburit Kebhinekaan di Tugu Pasar Nongkojajar, kecamatan setempat, Sabtu (15/04/2023).
Ketua PAC IPNU Kecamatan Tutur, M Sodikin mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mempertahankan kerukunan umat beragama dan juga saling menjaga toleransi. Karena perbedaan bukanlah alasan untuk saling berpecah belah, tetapi perbedaan merupakan sarana untuk saling melengkapi satu sama lain.
“Mari kita tanamkan toleransi terhadap perbedaan agama demi menjaga keharmonisan dalam hubungan sosial,” ujarnya.
Menurutnya, kerukunan antar umat beragama harus selalu dilakukan. Hal tersebut demi memastikan terjadi sinergi dalam menciptakan suasana kondusif di daerah khususnya para pemuda tutur.
“Dengan kegiatan ini kami berharap bisa memperkuat solidaritas dan toleransi antar umat beragama di Kecamatan Tutur khususnya para pemuda-pemudi,” terangnya.
Dirinya menjelaskan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mengenalkan anggota terkait cara memupuk sikap toleransi yang baik dengan agama lain.
“Jadi, para anggota bukan hanya mengenal istilah toleransi saja, tapi nantinya mampu mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” paparnya.
Di sisi lain, implementasi dari kegiatan ini adalah takjil on the road, karena ini merupakan tradisi dan bentuk upaya dalam menunjukkan kepada masyarakat bahwa perbedaan bukan penghalang untuk memupuk persatuan.
“Mulai dari karang taruna, organisasi pecinta alam dari panthera, organisasi peradah dari pemuda-pemudi hindu dan IPNU-IPPNU berkolaborasi untuk membagikan takjil di wilayah Nongkojajar,” tandasnya.