Semarang, NU Online Jateng
Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang bakal menggelar upacara wisuda ke-41 yang akan diikuti 650 orang wisudawan dari berbagai program studi yang dikelola perguruan tinggi Nahdlatul Ulama (NU) di ibukota Jawa Tengah.
Rektor Unwahas Prof KH Mudzakir Ali mengatakan upacara wisuda akan dilaksanakan di Aula Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Selasa (14/5/2024) besok, sehari sebelum wisuda akan didahului dengan gladi bersih yang diikuti seluruh wisudawan.
“Alhamdulillah, Unwahas terus melaju mengemban amanat NU dan bangsa dalam berkontribusi mencerdaskan masyarakat untuk menyiapkan pemimpin bangsa yang akan berkiprah pada masa-masa mendatang,” kata Prof Mudzakir di Semarang, Ahad (12/5/2024)
Wakil Rektor 1 bidang akademik, penjaminan mutu dan penerimaan mahasiswa baru Unwahas KH Andi Purwono kepada NU Online Jateng menyampaikan, jumlah wisudawan yang akan mengikuti prosesi wisuda itu berasal enam fakultas, satu program magister, dan satu program doktor.
“Rinciannya Fakultas Ekonomi dan Bisnis 74 orang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (56), Fakultas Teknik (58), Fakultas Farmasi (55), Fakultas Agama Islam (119), Fakultas Hukum (48), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (18), Fakultas Kedokteran (48), Program Magister (121), dan Program Doktor (3),” terangnya.
Dengan demikian lanjutnya, hingga wisuda ke-41 ini, Unwahas telah mewisuda 19.807 orang, rinciannya meliputi S-1 15.201wisudawan, S-2 (1.664), S3 (8), Profesi Apoteker (1.377), Profesi dokter (78), Diploma 2, 3 dan Akta IV (473).
“Alumni sebanyak itu kini tersebar di berbagai pelosok penjuru tanah air bahkan ada yang berkarir di mancanegara dengan menekuni berbagai macam profesi seperti akademisi, pelaku bisnis, pengacara, wartawan, ASN, apoteker, dokter, politisi, dan sebagainya,” ucapnya.
Dari sejumlah wisudawan itu sambungnya, 10 orang ditetapkan sebagai lulusan terbaik, mereka itu adalah Duwi Miyanto (S-3 Pendidikan Agama Islam) dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,75, Fila Elkaria ( S-1 Akuntasi/Fakultas Ekonomi dan Bisnis) IPK 3,82, Ulfi Priandini (S-1 Ilmu Hubungan Internasional/Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik), IPK 3,91.
Selanjutnya, Latifatul Masruroh (S-1 Teknik Informatika/Fakultas Teknik ) IPK 3,76, Kuni Ubaidah Sa’adah (S-Agribisnis/Fakultas Pertanian) IPK 392, Tania Zalzabila (S-1 Farmasi/Fakultas Farmasi ) IPK 3,46, Suti Muarifah ( S-1 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah/Fakultas Agama Islam) 3,76.
Berikutnya, Vina Arzika Humaida (S-1 Ilmu Hukum/Fakultas Hukum) IPK 3,88, Rendi Ardiansyah (S-1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi/Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) IPK 3,74, dan Lintang Bekinda (S-1 Kedokteran/Fakultas Kedokteran) IPK 3,7.
“Satu diantara wisudawan ini terdapat wisudawan dari mancanegara yakni Suhaela Samahae asal Thailand yang menyelesaikan studi S-1 pada program studi Pendidikan Guru MI Fakultas Agama Islam,” pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda