Semarang, NU Online Jateng
Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang memperluas jaringan internasional dengan menjalin kerja sama dengan Ma’had Al-Bi’sah ad-Diniyyah dari negara Thailand. Penandatanganan kerja sama kedua pihak dilaksanalan di kampus I Unwahas Jl Menoreh Sampangan Semarang, Senin (18/3/2024).
Dalam MoU Unwahas diwakili Rektor Prof KH Mudzakir Ali dengan didampingi Wakil Rektor IV Bidang Kerja sama Prof Helmy Purwanto dan Kepala Kantor Urusan Internasional dan Kerja sama (KUIK) Unwahas Nanang Nurcholis, sedangkan dari Ma’had Al-Bi’sah ad-Diniyyah, diwakili Razi Bensulong selaku kepala sekolah.
Rektor Unwahas ProfMudzakkir Ali mengatakan, kerja sama Internasional ini difokuskan untuk penguatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan melibatkan dosen dan mahasiswa.
“Agenda paska MoU sudah disiapkan kedua pihak meliputi rekrutmen mahasiswa asing, magang Internasional, dan pengabdian masyarakat untuk Dosen dan visiting Lecture untuk dosen Unwahas,” kata Prof Mudzakir di Semarang, Jumat (22/3/2024).
Disampaikan, Unwahas sebagai perguruan tinggi NU merupakan bagian dari LPTNU, saat ini telah menambah 3 program studi baru, meliputi Magister Manajemen, Magister Hukum dan Magister Ilmu Politik. “Ketiga program studi itu melengkapi 24 program studi yang dimiliki Unwahas,” ujarnya.
Kepala sekolah Ma’had Al-Bi’sah ad-Diniyyah Thaoland Razi Bensulong menjelaskan, saat ini ribuan siswa setiap tahunnya mendaftar ke lembaga pendidikan yang dipimpinnya, daya tampung yang ada untuk 2 ribu orang, pendaftarnya 3 ribuan.
“Kami berharap melalui MoU ini, kedua pihak dapat meningkatkan kontribusi dan bersama-sama memajukan pendidikan di lingkungannya,” terangnya.
Kepala KUIK Unwahas Nanang Nur Kholis mengaatakan, selama ini selain aktif dalam kegiatan Internasional, Unwahas juga aktif dalam merekrut mahasiswa asing untuk melanjutkan studi di Unwahas, salah satunya mahasiswa dari Thailand.
“Kamj berharap jumlah mahasiswa Thailand semakin bertambah, saat ini negara asing yang mengikuti kuliah di Unwahas berasal dari negara Afghanistan, Tiongkok, Kamboja, Vietnam, Thailand, dan Mesir,” pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda