Rembang, NU Online Jateng
Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Rembang Abdul Rosyid meminta kepada Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) se-Kabupaten Rembang untuk melaksanakan kegiatan bersih-bersih lingkungan, tempat ibadah, dan atau fasilitas umum.
“Kami telah menginstruksikan kepada anggota GP Ansor dan Banser se-Kabupaten Rembang untuk terlibat dalam kegiatan September bersih-bersih,” ujarnya kepada NU Online Jateng, Rabu (14/9/2022).
Dijelaskan, instruksi itu didasarkan sebagai wujud khidmah Banser kepada masyarakat secara luas dan juga sebagai sarana untuk silaturahim dan koordinasi antarkader.
“Kegiatan September bersih-bersih merupakan salah satu rangkaian kegiatan Ansor-Banser Rembang menyambut 1 Abad NU dan juga menyambut Hari Santri pada Oktober 2022 ini,” ucapnya.
Dirinya meminta para kader bisa berpartisipasi aktif sekaligus memberikan stimulan kepada masyarakat untuk sadar akan kebersihan, keindahan, dan tata kelola lingkungan sekitar, terutama di desanya masing-masing kader.
Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kaliori masa khidmah 2012-2015 ini menambahkan, adapun jadwal kegiatan dilaksanakan dengan memilih salah satu hari dari rentang tanggal 4-30 September 2022 di mulai dari Satkoryon Sumber, Pamotan, Pancur, dan Sluke.
“Dilanjutkan Satkoryon Kaliori, Sedan, Lasem, Sulang, Kragan, Rembang Kota, Sarang, Gunem, Sale, dan yang terakhir Satkoryon Bulu,” bebernya.
Wakil Bupati Rembang H Mochamad Hanies Cholil Barro’ yang juga Ketua Dewan Penasihat PC GP Ansor Kabupaten Rembang mengapresiasi gerakan ‘September Bersih-bersih’ yang diinisiasi Banser Rembang. Diharapkan kegiatan tersebut dapat memberi manfaat kepada banyak orang.
“Dan manfaat lainnya dapat meningkatkan kesadaran warga. Masyarakat semakin sadar dan tergugah untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Contoh sederhananya, dengan tidak membuang sampah sembarangan, sehingga kebersihan terjaga,” pungkas Gus Hanies yang juga adik Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf.
Kontributor: Moh Lilik Wijanarko
