Kondisi David: Respons Mulai Leluasa tapi Belum Sadar Maksimal

Jakarta, NU Online

Paman Crystalino David Ozora, Rustam Hatala mengabarkan kondisi keponakannya yang menjadi korban penganiayaan oleh tersangka Mario Dandy Satrio. Ia menyebutkan, David saat ini sudah mulai leluasa dalam memberikan respons tetapi belum mampu sadar secara maksimal. 

Respons gerak dan suara sebenarnya sudah dilakukan David sejak tiga hari lalu. Hanya saja, saat ini ia sudah leluasa dalam memberikan respons. Rustam mengumpamakan, kondisi David saat ini seperti bayi.

“Alhamdulillah, kondisi David itu sebenarnya masih tetap. Ada respons-respons meningkat terus, jadi semakin membaik. Respons sebenernya sudah tiga hari lalu, kalau sekarang memang responsnya memang sudah mulai leluasa tapi belum dalam kondisi sadar maksimal, kalau istilahnya orang kayak masih bayi,” ujar Rustam kepada wartawan di RS Mayapada Kuningan Jakarta Selatan, pada Senin (27/2/2023). 

Kondisi David saat ini dari hari-hari kemarin sebenarnya tidak jauh berbeda. Sebelumnya, kata Rustam, keponakannya itu sempat memakai ventilator atau alat yang berfungsi membantu pernapasan. Ventilator tersebut kini sudah dilepas. 

Namun saat ini David harus dibantu dengan cuff tracheostomy atau manset trakeostomi. Sebuah tindakan medis berupa pembuatan lubang di bagian depan leher untuk memasang tabung pernapasan. Lubang itu berfungsi menggantikan hidung dan mulut sebagai jalur pernapasan.

“Jadi ada alat untuk mempercepat aliran oksigen ke otak. Nanti dokter akan lebih detail, nanti tim rumah sakit akan bikin konpers secara resmi,” jelas Rustam. 

Rustam yang merupakan pelapor atas kasus penganiayaan David itu menjelaskan, tim dokter di rumah sakit berencana mengeluarkan rilis resmi secara medis. Rencananya keterangan dari dokter akan disampaikan pada Selasa (28/2/2023) besok.  

“Infonya mungkin besok, besok baru akan ada. Tapi sejauh ini, kondisi (David) terus menunjukkan dampak yang positif, dia jadi membaik terus. Itu sih yang saya update,” pungkas Rustam. 

Diketahui, proses hukum atas kasus penganiayaan David ini akan terus dikawal oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor. Sedikitnya ada 17 pengacara yang disiapkan LBH Ansor untuk mendampingi ayah David, Jonathan Latumahina. 

LBH Ansor juga mendesak agar tim penyidik dari aparat kepolisian dapat bekerja secara profesional, serta meminta polisi untuk mengusut tuntas dan memanggil semua pihak yang terlibat dalam penganiayaan David ini, termasuk Agnes Gracia atau AG. 

Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Syakir NF

Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.

https://www.nu.or.id/nasional/kondisi-david-respons-mulai-leluasa-tapi-belum-sadar-maksimal-f1xZN

Author: Zant