LP Ma’arif PBNU Lakukan Digitalisasi Data dan Aset Kelembagaan

Malang, NU Online
Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan melakukan digitalisasi data dan aset kelembagaan. Selama ini, LP Ma’arif mengklaim menaungi 21 ribu satuan pendidikan, mencakup madrasah dan sekolah. Namun, hal tersebut tidak didukung dengan data yang akurat.

“Klaim tentang jumlah satuan pendidikan LP Ma’arif NU sebanyak 21.000 tidak didukung oleh data yang akurat dan faktual,” kata Ketua LP Ma’arif PBNU Prof Muhammad Ali Ramdhani kepada para peserta dari LP Ma’arif wilayah NU se-Indonesia.

Oleh karena itu, prioritas pertama yang bakal dilakukan LP Ma’arif PBNU adalah melakukan digitalisasi data dan aset kelembagaan. “Penguatan tata kelola, database, dan digitalisasi sistem pendidikan LP Ma’arif NU,” katanya.

Sementara itu, program digitalisasi data dan aset kelembagaan ini sudah mulai disosialisasikan PBNU. Wakil Bendahara PBNU H Fahmy Akbar Idris menyampaikan bahwa digitalisasi ini merupakan bentuk sentralisasi data seluruh aset milik NU.

“Prinsipnya adalah bukan kita tidak punya data. Kita sudah punya data tapi terpisah di masing-masing satuan pendidikan. Kami ingin mengkonsolidasi. Jadi PBNU dapat mengetahui tanpa harus minta satu persatu,” ujarnya.

Dengan data yang terkonsolidasi, lanjut Gus Fahmy, ketika PBNU hendak mengambil kebijakan menjadi mudah. Sebab, dari data tersebut, dapat dilihat wilayah atau satuan pendidikan mana yang ada masalah dan sebagainya.

“Ketika PBNU ada program kita akan memberikan kepada satuan pendidikan yang tepat. Karena sudah tahu mana yang perlu membutuhkan,” tutur Gus Fahmy.

Gus Fahmy juga menegaskan kepada pengurus wilayah LP Ma’arif untuk tidak perlu khawatir mengenai pengelolaan. Sebab, hal tersebut tetap berada pada masing-masing pengurus wilayah.

“Yang perlu diingat, teman-teman tidak perlu khawatir, karena pengelolaannya tetap di sana. Kita hanya data. Hanya sentralisasi data. Pengelolaan tetap desentralisasi,” ujarnya.

Menurut dia, Pengurus Wilayah LP Ma’arif NU ini hanya memasukkan data. Mungkin juga, Pengurus Wilayah LP Ma’arif NU dapat melihat data yang ada secara umum.

Secara umum, lanjut dia, aplikasi ini sudah siap digunakan. Namun, saat ini masih dalam tahap sosialisasi dan menerima masukan-masukan untuk perbaikan dan penyempurnaan.

Pewarta: Syakir NF
Editor: Musthofa Asrori

Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.

https://www.nu.or.id/nasional/lp-ma-arif-pbnu-lakukan-digitalisasi-data-dan-aset-kelembagaan-2rz7Z

Author: Zant