Jakarta, NU Online
Pengibaran Sang Saka Merah Putih pada Hari Kemerdekaan RI selalu menjadi momen yang paling dinantikan.
Sejumlah pelajar dari berbagai penjuru daerah di Indonesia mengikuti program seleksi hingga pelatihan untuk menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2022.
Tahun ini sebanyak 68 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang merupakan putra-putri terbaik dari 34 Provinsi di Indonesia terpilih menjadi Paskibraka Nasional tahun 2022.
Lantas apa saja sih syarat lain yang harus dipenuhi selain tinggi badan? Dikutip dari Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 2015, berikut ini syarat yang harus dipenuhi oleh calon tim Paskibraka nasional.
1. Seorang Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Sehat secara jasmani maupun rohani
3. Memiliki tinggi dan berat badan yang ideal sesuai ketentuan: putra minimal 170 cm, maksimal 180 cm, sedangkan putri minimal 165 cm, maksimal 175 cm.
4. Tidak mengalami buta warna
5. Sedang menginjak kelas X (sepuluh) ketika seleksi di tingkat kabupaten/kota dan provinsi. Serta sudah menginjak kelas XI (sebelas) ketika melakukan penugasan (17 Agustus)
6. Lulus tahap seleksi
7. Memiliki surat izin dari orang tua/wali dan kepala sekolah
8. Memiliki prestasi akademik
9. Bersedia mengikuti program pemusatan pendidikan dan pelatihan.
Berikut 8 seleksi yang harus dijalani:
1. Peraturan Baris Berbaris
Ini kemampuan yang wajib dimiliki calon Paskibraka nasional. Seleksi ini menyangkut tentang pengetahuan dan kemampuan paskibraka dalam baris-berbaris.
Seleksi ini juga sebagai wujud latihan fisik guna menanamkan disiplin, patriotisme, tanggung jawab serta membentuk sikap lahir dan batin yang diarahkan pada suatu pewatakan tertentu.
2. Psikotes
Psikotes berisi materi penilaian kemampuan psikologi setiap calon Paskibraka Nasional.
3. Kesehatan
Tes kesehatan penting untuk mengetahui metabolisme organ dalam calon Paskibraka Nasional.
4. Postur tubuh
Dalam seleksi postur tubuh, calon paskibraka harus melalui rangkaian pemeriksaan, dan juga menyertakan hasil computed tomography (CT) scan.
Untuk mendapatkan calon paskibraka dengan postur tubuh yang sempurna, pemeriksaan boleh dibilang ketat. Jika ada hasil yang tak memenuhi kriteria bisa langsung dinyatakan tidak lolos seleksi. Misalnya saja kaki berbentuk O atau X.
5. Seleksi fisik
Tes ini bakal mengukur kekuatan fisik. Misalnya dengan push up, sit up atau dengan lari 12 menit. Lebih baik persiapkan diri dengan matang sebelum mengikuti seleksi.
6. Wawancara
Tes ini untuk menilai karakter calon Paskibraka Nasional. Bukan sembarang wawancara, dalam tahap ini paskibraka dituntut bisa menjawab pertanyaan dengan cepat.
7.Kesenian daerah
Adalah suatu bentuk materi yang akan digunakan untuk menyeleksi calon Paskibraka Nasional berdasarkan jiwa seni yang dimiliki individu tersebut.
8. Pengetahuan umum
Pengetahuan umum adalah bentuk materi yang digunakan untuk menyeleksi peserta berdasarkan pengetahuan tentang kepaskibrakaan, pengetahuan nasional dan internasional.
Kontributor: Suci Amaliyah
Editor: Fathoni Ahmad
Download segera! NU Online Super App, aplikasi
keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung
aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.