Rapat Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah, PBNU Bahas 4 Agenda Besar 

Yogyakarta, NU Online Jabar
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyelenggarakan rapat gabungan pengurus tanfidziyah dan syuriyah di Hotel Melia Purosani, Yogyakarta, Rabu (10/8/22). 

 

Dalam rapat gabungan tersebut Ketua PBNU H Amin Said Husni menuturkan ada empat agenda besar disebutkan bakal dibahas. 

“Pertama, pelantikan Pengurus Antar Waktu (PAW). Kedua, membahas soal isu-isu aktual terkait pelaksanaan tugas yang menjadi mandat pengurus NU. Ketiga, membahas beberapa peraturan PBNU terkait dengan fungsi keorganisasian NU,” paparnya sebagaimana diberitakan NU Online, Rabu (10/8/22).

Peraturan tentang fungsi keorganisasian ini, jelas dia, secara hierarki berada di bawah wewenang organisasi, meliputi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART), dan lainnya.

Rapat gabungan ini juga, katanya, akan membahas serta mengesahkan beberapa peraturan untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas-tugas keorganisasian.  

“Agenda selanjutnya yaitu penandatanganan nota kesepahaman antara PBNU dengan Kementerian Perdagangan,” jelasnya.   

Sementara, untuk isu-isu aktual, ia menyebutkan, secara langsung akan disampaikan oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU H Saifullah Yusuf (Gus Ipul).    

 

“Nanti Ketum dan Sekjen yang akan menyampaikan secara langsung topik-topik aktual dalam rapat gabungan itu,” ujar H Amin.   

 

Dikabarkan pula, bahwa rangkaian kegiatan Halaqah Fiqih Peradaban yang akan dimulai di Pondok Krapyak, Kamis (11/8/22) besok, juga akan dibahas dalam rapat gabungan kali ini.   

 

“Rapat hari ini juga akan merangkai acara launching serial halaqah fiqih peradaban yang akan dilaksanakan besok di Krapyak,” ungkapnya.   

 

Seperti diketahui, PBNU akan menggelar Halaqah Fiqih Peradaban di 250 titik di seluruh Indonesia. Halaqah itu menjadi salah satu rangkaian kegiatan menyambut 100 tahun NU, dimulai dari Agustus 2022 sampai akhir Januari 2023.    

 

Dalam enam bulan ke depan, PBNU akan mengadakan setidaknya 40 halaqah setiap bulannya, dan akan melibatkan seluruh kiai dan ulama di Indonesia.   

 

Kiai yang akan terlibat dalam acara ini 12.500 kiai se-Indonesia.

Editor: Abdul Manap

https://jabar.nu.or.id/nasional/rapat-gabungan-syuriyah-tanfidziyah-pbnu-bahas-4-agenda-besar-0MTD6

Author: Zant