Hati yang Gersang

Hati yang gersang selalu gelisah dan berambisi untuk mendapatkan apa saja yang dilihat oleh mata dan hatinya. 

Inginnya, apa saja yang dilihat oleh mata dan hatinya bisa berada dalam genggamannya tanpa berpikir panjang tentang bagaimana dan dengan cara apa untuk mendapatkan, yang penting semua yang diinginkan bisa berada dalam genggamannya lalu ditumpuk sebagai kekayaan dunia tanpa mempedulikan asal usulnya.

   
Tapi sikap wara’ (meninggalkan hal-hal yang subhat, haram, dan larangan) dan hati yang qana’ah (ridha atas pemberian Allah) akan menjadikan seseorang dan mengantarkannya kepada derajat orang yang berbakti dan pandai bersyukur.

Hadits nabi: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda 

كن وَرِعًا تكن أعبدَ الناسِ ، و كن قنِعًا تكن أشْكَرَ الناسِ

Artinya: 
Jadilah orang yang wara’, maka engkau akan menjadi hamba yang paling berbakti. Jadilah orang yang qanaah, maka engkau akan menjadi hamba yang paling bersyukur. (HR Ibnu Majah)

Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri
 


https://jateng.nu.or.id/taushiyah/hati-yang-gersang-HkRzQ

Author: Zant